Pebalap tim Repsol Honda, Marc Marquez, memberikan peringatan kepada Jorge Lorenzo.
Setelah kepastian hengkangnya Dani Pedrosa, Marc Marquez akan bertandem dengan Jorge Lorenzo pada musim 2019.
Dengan kedatangan Jorge Lorenzo yang merupakan lima kali juara dunia, Marc Marquez tidak menutup mata dengan ancaman rekan barunya tersebut.
Terlebih,selama ini Marc Marquez lebih superior daripada Dani Pedrosa yang sudah enam tahun bertandem dengannya.
Atas dasar itulah Marc Marquez berharap Jorge Lorenzo akan kesulitan untuk menjinakkan Honda RC213V pada musim depan.
"Saya berharap Jorge Lorenzo tidak segera beradaptasi, tetapi dia adalah pebalap yang hebat," kata Marc Marquez dikutip BolaSport.com dari Marca.
(Baca Juga: 3 Pebalap Alternatif bagi SIC Petronas Jika Dani Pedrosa Batal Bergabung)
Jika melihat kepindahannya dari Yamaha ke Ducati, Jorge Lorenzo memang membutuhkan waktu satu tahun lebih untuk beradaptasi dengan motor Desmosedici.
Adapun motor Honda RC213V saat ini lebih sesuai dengan gaya balap Marc Marquez.
Di sisi lain, Jorge Lorenzo memiliki gaya balap yang berbeda dari pebalap kelahiran Cervera, Spanyol, tersebut.
Hal itu membuat teka-teki pengembangan motor Honda musim depan menjadi pertanyaan, apakah akan tetap sama, sehingga memaksa Jorge Lorenzo beradaptasi.
Adapun opsi lain yakni melakukan pengembangan dua arah untuk mengakomodir gaya balap Jorge Lorenzo.
"Jika Honda memberikannya kontrak, itu karena dia tahu apa yang dia dapatkan," ujar pebalap berjulukan The Baby Alien.
"Motor (Honda RC213V) tidak sesuai dengan gaya balap anda, sehingga anda harus menyesuaikan diri dengan itu," ujarnya.
Marc Marquez dan pebalap lainnya akan melanjutkan persaingan pada seri balap GP Jerman yang akan berlangsung 10-15 Juli mendatang.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | marca.com |
Komentar