Hafizh Syahrin memberikan sebuah pernyataan tentang performa kedua pebalap tim Monster Yamaha Tech3 pada musim lalu.
Pada musim 2017, Johann Zarco dan Jonas Folger merupakan pebalap baru yang bisa dibilang tampil sukses bersama tim satelit Yamaha.
Walaupun menyandang status sebagai rookie, atau pebalap debutan di MotoGP, Zarco dan Folger langsung bisa mampu bersaing untuk posisi podium musim lalu.
Johann Zarco bahkan pernah sembilan kali meraih posisi lima besar di mana tiga di antaranya mampu menaiki podium.
Sementara Folger mampu menyulitkan Marc Marquez (Repsol Honda) di lintasan favoritnya yaitu Sirkuit Sachsenring pada MotoGP Jerman 2017.
Kala itu Jonas Folger tampil impresif dengan kecepatan mengejutkan dan berhasil meraih podium untuk urutan dua.
Mengenai prestasi kedua pebalap seniornya di Monster Yamaha Tech3 itu, Hafizh Syahrin yang didaulat sebagai pebalap pengganti Jonas Folger mengaku merasa terbebani.
"Melihat prestasi mereka (Zarco dan Folger) menciptakan tekanan untuk saya," kata Hafizh Syahrin yang dilansir BolaSport.com dari Speedweek.
"Itulah mengapa saya mencoba untuk berkembang dengan cepat," ujar pebalap asal Malaysia itu.
(Baca juga: Casey Stoner Sebut Jatuhnya Marc Marquez Bakal Bikin MotoGP 2018 Lebih Seru)
Lebih lanjut, Syahrin juga menilai bahwa kedua seniornya itu sangat kuat di MotoGP musim 2017.
"Johann Zarco dan Jonas Folger sangat cepat tahun lalu dan mendapat beberapa hasil bagus dengan persaingan balapan yang ketat," terang Syahrin.
Hafizh Syahrin pada pekan lalu sudah menyelesaikan balapan di MotoGP Jerman dengan finis di urutan ke-11.
Sementara MotoGP 2018 baru akan kembali bergulir pada awal Agustus saat seri Republik Cheska berlangsung di Sirkuit Brno, 3-5 Agustus 2018.
Editor | : | Doddy Wiratama |
Sumber | : | speedweek.com |
Komentar