Pebalap dari tim Movistar Yamaha, Valentino Rossi, hanya bisa finis di urutan keenam pada balapan MotoGP Austria, Minggu (12/8/2018).
Pada balapan yang digelar di Red Bull Ring itu, Valentino Rossi mampu memperbaiki hasil finis dari posisi start-nya yang cuma berada di urutan ke-14.
Dengan finis di peringkat keenam, berarti pebalap Italia berjulukan The Doctor tersebut naik delapan setrip.
Rossi tak menampik bahwa dia menjalani seri balapan MotoGP Austria 2018 dengan beberapa masalah pada motor Yamaha M1-nya.
Menurut dia, masalah terbesar motor Yamaha M1 ada di sektor pengereman terutama saat menjalani sesi latihan bebas pertama (free practice 1/FP1).
"Masalah yang lebih besar bagi saya adalah di pengereman motor pada FP1," kata Rossi yang dilansir BolaSport.com dari Crash.
Lebih lanjut, Valentino Rossi pun menilai seandainya dia mendapat posisi start yang lebih bagus, dia mungkin bisa bersaing dengan Danilo Petrucci (Pramac Racing).
(Baca juga: Panggung Megah Opening Ceremony Asian Games 2018 dan Pengisi Acaranya)
"Jika saya masuk ke sesi kualifikasi kedua (Q2), mungkin saya bisa membuat sebuah catatan lap bagus untuk start di barisan ketiga dan kemudian bertarung dengan Petrucci," ujar Rossi.
"Saya mengatakan itu karena kecepatan saya sedikit lebih baik (setelah sesi kualifikasi kesatu)," tutur dia menambahkan.
Berkat finis di urutan keenam pada balapan MotoGP Austria 2018, Valentino Rossi pun mendapatkan tambahan 10 poin.
Rossi untuk sementara masih berada di peringkat kedua klasemen dengan raupan 142 poin, sementara rival utamanya, Marc Marquez, tetap kokoh di puncak klasemen dengan koleksi 201 poin.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | crash.net |
Komentar