Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Krisis Yamaha Masih akan Berlanjut pada Musim Depan

By Samsul Ngarifin - Rabu, 15 Agustus 2018 | 15:33 WIB
    Valentino Rossi dan Maverick Vinales merayakan podium posisi kedua dan ketiga bersama kru.
DOK. YAMAHA MOTOGP
Valentino Rossi dan Maverick Vinales merayakan podium posisi kedua dan ketiga bersama kru.

Pengamat MotoGP, Carlo Pernat, menyebut krisis yang dialami Yamaha masih akan terus berlanjut.

Pabrikan asal Iwata itu sudah mengalami puasa kemenangan dalam 21 seri balap terakhir.

Sebagai informasi BolaSporter, ini adalah periode terburuk yang dialami Yamaha sejak tahun 1998.

(Baca Juga: Sebut Motor seperti Kotoran, Pebalap Ini Akhirnya Minta Maaf kepada Timnya)

Menurut mantan manajer Marco Simoncelli itu, Yamaha belum mampu menemukan pengganti sosok Masao Furusawa.

"Di Yamaha, fase Masao Furusawa berakhir dan yang baru telah dimulai, namun ada kekurangan kecerdikan di antara para insinyur," kata Carlo Pernat dikutip BolaSport.com dari GPOne.

Masao Furusawa merupakan aktor di balik kebangkitan Yamaha pada musim 2004 bersama Valentino Rossi.

Berkat tangan dingin Furusawa, Yamaha M1 mampu berubah menjadi motor yang kompetitif.

Rossi yang saat itu baru bergabung dengan tim Yamaha dapat langsung meraih gelar juara MotoGP.

Masao Furusawa kini sudah tidak lagi berada di garasi Yamaha sejak pensiun dari dunia balap pada 2010.

Posisi Furusawa digantikan oleh Kouji Tsuya yang menjadi pemimpin dalam pengembangan motor Yamaha M1.

(Baca Juga: Filipina Banding, Jordan Clarkson Diperbolehkan Tampil di Asian Games 2018)

Meski saat ini Yamaha mulai bergerak untuk memperbaiki kekurangan mereka, Pernat menyebut krisis Yamaha masih berlangsung pada musim depan.

"Ini akan menjadi masalah besar, karena krisis akan terus berlanjut hingga tahun depan dan kesenjangan terus meningkat," ujar Pernat lagi.

"Rossi dapat bisa tampil bagus di trek tertentu, seperti di Malaysia atau Australia, tetapi untuk trek lain situasinya rumit, mengingat Vinales benar-benar hancur pada musim ini," lanjutnya.

Sementara itu, Rossi dan Vinales sudah menyumbangkan 8 podium dari 11 seri balap yang sudah berlangsung meskipun belum mampu memenangkan balapan.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ardhianto Wahyu Indraputra
Sumber : gpone.com
REKOMENDASI HARI INI

Meski Menang, Pelatih PSIS Keluhkan Lapangan Kandang Persik

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Borneo
10
21
2
Persebaya
10
21
3
Persib
10
20
4
Bali United
10
20
5
Persija Jakarta
10
18
6
Arema
11
18
7
PSM
11
18
8
PSBS Biak
10
15
9
Persik
10
15
10
Persita
10
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Atlético Madrid
14
29
3
Real Madrid
12
27
4
Villarreal
12
24
5
Girona
14
21
6
Mallorca
14
21
7
Osasuna
13
21
8
Athletic Club
13
20
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X