Pebalap tim Yamaha Tech3, Johann Zarco, mengakui tidak merasa menyesal dengan pemilihan ban saat membalap di MotoGP San Marino 2018, Minggu (9/9/2018).
Hal tersebut diungkapkan oleh Zarco, meskipun dia mendapatkan hasil yang kurang memuaskan.
Pada balapan yang digelar di Sirkuit Misano itu, Zarco finis di urutan kesepuluh.
Dengan hasil tersebut, membuat pilihan ban dari pebalap berkebangsaan Prancis itu dipertanyakan oleh banyak pihak.
(Baca Juga: James Selvaraj: Saya Tahu Alasan Rexy Mainaky, Morten Frost, dan Park Joo-boong Meninggalkan Bulu Tangkis Malaysia)
Saat membalap di Misano, Zarco memilih menggunakan ban soft dari Michelin untuk bagian depan dan belakang, meskipun suhu lintasan melebihi 40 derajat Celcius.
"Menurut saya itu adalah pilihan yang tepat," kata Zarco memberi keyakinan dilansir BolaSport.com dari Crash.
"Saya tidak memiliki banyak pilihan. Saya memilih ban soft karena jika mengambil ban lain, saya takut kehilangan pegangan. Kemudian jika Anda sudah kehilangan cengkeraman, motor menjadi tidak mungkin untuk dikendarai. Dan saya tidak menginginkannya," tuturnya.
Zarco menambahkan pilihan yang diambilnya merupakan hal yang sudah dipikirkan jauh-jauh hari.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | crash.net |
Komentar