Mantan pebalap MotoGP Luca Cadalora memberikan cerita tentang pengalamannya melatih Valentino Rossi.
Luca Cadalora masih membalap saat Valentino Rossi melakoni debut sebagai pebalap kelas para raja (saat itu 500cc) pada tahun 2000.
Namun begitu, kerja sama antara keduanya baru dimulai 15 tahun kemudian, tepatnya saat saling menunjukkan kebolehan mengendarai motor di Sirkuit Misano, Italia.
(Baca juga: Marc Marquez Sindir Jorge Lorenzo Sudah Lakukan Kesalahan Bodoh?)
Rossi yang berpikir memerlukan seorang pelatih memberikan tawaran kepada Cadalora.
Tugas sebagai pelatih membuat Cadalora bertanggung jawab untuk menilai performa Rossi dari luar lintasan serta memberikan saran agar bisa tampil lebih cepat.
Tawaran Rossi diterima Cadalora. Keduanya resmi bekerja sama di tim pabrikan Yamaha sejak musim 2016 lalu.
Pengalaman sebagai seorang pelatih membawa kesan tersendiri bagi Cadalora. Juara dunia tiga kali itu mengaku bahwa dia juga belajar dari Valentino Rossi.
"Jika Anda bisa membantu seorang pebalap melaju lebih cepat sebagai pelatih, ada perasaan yang luar biasa," kata Cadalora yang dikutip BolaSport.com dari Speedweek.
"Saya dulu tidak tahu apakah itu akan berhasil. Ketika saya berlomba, tidak pernah terpikirkan apakah seseorang akan menilai saya dari luar.
"Saya senang karena saat ini berdiri di luar trek tetapi mentalitas seperti sedang mengendarai motor. Itu memberi saya pengalaman yang sama seperti saat masih menjadi pebalap," imbuh pria berusia 55 tahun itu.
Sementara itu, Valentino Rossi saat ini berada di peringkat tiga klasemen sementara MotoGP 2018.
Meski peringkatnya terbilang tinggi, Rossi masih belum dapat mencetak kemenangan sepanjang musim ini.
Puasa kemenangan yang sudah dialami sejak tahun lalu pun membuat Rossi dan Cadalora bekerja keras untuk dapat segera meraihnya kembali.
View this post on Instagram
| Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
| Sumber | : | speedweek.com |
Komentar