Manajer Tim Yamaha Tech3 Herve Poncharal menegaskan bahwa dia percaya dengan kemampuan Hafizh Syahrin terlepas dari komentar pedasnya saat seri balap sebelumnya di San Marino.
Herve Poncharal sempat mengatakan kecewa dengan sikap Syahrin yang "tidak dapat dipercaya" ketika melakoni sesi latihan bebas (free practice/FP) pertama dan kedua MotoGP San Marino.
Syahrin berada di posisi yang hanya lebih baik ketimbang pebalap debutan Christophe Ponsson pada FP1, FP2, dan kualifikasi hingga akhirnya finis di posisi ke-19 saat balapan.
"Saya ingin memberitahunya, jika ada yang salah dengan motornya atau dia merasa tidak nyaman, datanglah dan minta tim untuk memperbaikinya," kata Poncharal dikutip BolaSport.com dari Motorsport.
"Melakukan beberapa lap (dengan gap) lebih dari 10 detik dari posisi pertama benar-benar tidak ada gunanya, jika dia kehilangan ritme dia juga kehilangan segalanya.
"Tidak dapat dipercaya bahwa terkadang Anda harus memberi tahu pebalap profesional mengenai hal-hal dasar seperti itu," imbuh Poncharal.
Tren negatif dalam beberapa balapan terakhir juga membuat Hafizh Syahrin kehilangan posisinya sebagai pebalap rookie dengan peringkat klasemen terbaik pada MotoGP 2018.
Syahrin kini berada di posisi ke-17 dan terpaut dua poin dari Franco Morbidelli yang berada satu setrip di atasnya dengan raihan 26 poin.
Namun demikian, menjelang seri balap ke-14 MotoGP Aragon, Poncharal menyatakan keyakinannya terhadap pebalap Negeri Jiran itu untuk bisa kembali ke level terbaiknya.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Motorsport.com, Teamtech3.fr |
Komentar