Jorge Lorenzo mengalami insiden kecelakaan parah ketika menjalani FP2 MotoGP Thailand 2018, Jumat (5/10/2018) dan kini tim medis sudah mengeluarkan pernyataannya.
Jorge Lorenzo sempat dilarikan ke medical center yang ada di kawasan Sirkuit Internasional Chang, Buriram, Thailand.
Hal tersebut dikarenakan sang pebalap mengalami kecelakaan horor yang bisa mengancam penampilannya di sesi balapan MotoGP Thailand 2018 nanti.
(Baca juga: Penasaran dengan Ana Carrasco, Marc Marquez Berikan Pertanyaan Khusus)
Apalagi, pebalap asal Spanyol itu belum sembuh total dari cedera yang didapatnya dari seri MotoGP Aragon lalu.
Namun demikian, dilansir BolaSport.com dari Twitter resmi MotoGP, pihak tim medis sudah mengonfirmasi bahwa kondisi badan Lorenzo baik-baik saja.
"Perkembangan informasi dari tim medis, Lorenzo dinyatakan sehat setelah insiden jatuh pada sesi FP2," tulis MotoGP di Twitternya.
Lorenzo belum boleh senang dulu, karena saat ini pihak medis masih akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk mengetahui kondisi kesehatan tubuhnya.
"Lorenzo sedang menjalani pemeriksaan medis lebih lanjut, tetapi sudah dinyatakan sehat pascainsiden di FP2," tulis MotoGP lagi.
Dalam pemeriksaan lanjutan, X Fuera dinyatakan mengalami memar pada pergelangan tangan kiri dan pergelangan kaki kanan tetapi tak mengalami keretakan tulang.
After a big crash during FP2 @lorenzo99 did an X-ray at Medical Center of @ChangCircuit: he has strong bruising on his left wrist and right ankle but no fractures. Going to Buriram Hospital for a final scan. Update later. #ThaiGP pic.twitter.com/bmE8bMbujm
— Ducati Motor (@DucatiMotor) October 5, 2018
Pada sesi FP2 MotoGP Thailand 2018 sendiri, rekan setim Jorge Lorenzo, Andrea Dovizioso, keluar sebagai pebalap tercepat.
Sedangkan Lorenzo harus puas berada pada peringkat ke-16 saat sesi tersebut berakhir.
View this post on Instagram
Editor | : | Doddy Wiratama |
Sumber | : | twitter.com/motogp |
Komentar