Bos LCR Honda, Lucio Cecchinello, menyebut jika belum ada pebalap yang bisa menyaingi Marc Marquez.
Sejak debut di kelas MotoGP pada tahun 2013, Marc Marquez memang mendominasi kelas para raja.
Pebalap berkebangsaan Spanyol itu berhasil menjadi empat kali juara dunia MotoGP dalam lima tahun terakhir.
Meski banyak pebalap yang sudah promosi ke kelas MotoGP, Lucio Cecchinello belum melihat ada yang bisa menyaingi Marc Marquez.
"Pebalap yang bisa bersaing melawan Marc Marquez belum lahir, atau dia masih di pocket-bike," kata Lucio Cecchinello yang dikutip BolaSport.com dari GPOne.
"Dia pasti akan memiliki gairah yang sama, dan paling tidak juga memiliki bakat. Namun, dia juga harus mengubah gaya balapnya ke titik yang bahkan lebih tinggi dari Marc," ucap dia lagi.
Maverick Vinales yang digadang-gadang bisa mengganggu Marquez setelah hijrah ke Yamaha juga belum bisa melakukannya.
Musim lalu, pebalap Ducati, Andrea Dovizioso, mampu memberikan perlawanan sengit kepada Marquez hingga seri terakhir.
Hal itu kemudian berlanjut pada musim ini, Andrea Dovizioso menempel Marquez di klasemen sementara pebalap MotoGP 2018.
Sementara itu, Cecchinello juga mengatakan jika pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, juga sulit untuk mengalahkan Marquez.
"Saya pikir akan sulit bagi Valentino Rossi untuk mengalahkan Marc atau bahkan pebalap generasi baru karena dia adalah representasi dari gaya balap yang tidak lagi kita jumpai di MotoGP hari ini," ujar bos LCR Honda.
"Dia memiliki paling 30 persen peluang untuk bisa mengatasi musim ini karena situasi teknis dan olahraganya," kata Cecchinello lagi.
Hingga musim ini, Valentino Rossi masih menjalankan misi memburu gelar juara dunia MotoGP ke-10.
Akan tetapi, masalah yang melanda Yamaha membuat Rossi kesulitan untuk bersaing dengan Marc Marquez.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | gpone.com |
Komentar