Jorge Lorenzo Belum Tentu Jalani 'Comeback' pada MotoGP Malaysia 2018

Pebalap Ducati, Jorge Lorenzo, baru saja menjalani operasi pergelangan tangan.

Jorge Lorenzo memilih untuk kembali ke Eropa demi menyembuhkan cedera yang tengah dialaminya.

Dilansir BolaSport.com dari Marca, mantan pebalap Yamaha itu baru saja menjalani operasi bersama Dokter Xavier Mir di Barcelona, Spanyol.

(Baca Juga: MotoGP Australia 2018 - Valentino Rossi Tatap Balapan Akhir Pekan Ini dengan Optimisme Tinggi)

Kini Jorge Lorenzo sudah kembali ke rumahnya di Lugano, Swiss, untuk menjalani masa recovery.

Finally at home. I would like to thank Dr.Mir and Dr.Barrera for the great job in yesterday's arthroscopy of the fissure and damaged ligament of my left wrist. I hope to be recovered to ride in Malaysia and finish the year in the best possible way. Thanks to all for the support! pic.twitter.com/wowRw5fmoo

— Jorge Lorenzo (@lorenzo99) October 24, 2018

"Akhirnya di rumah. Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada dr. Mir dan dr. Barrera untuk pekerjaan hebat dalam operasi di pergelangan tangan kiri saya," tulis Jorge Lorenzo pada akun Twitter miliknya.

"Saya berharap dapat pulih untuk balapan di Malaysia dan menyelesaikan musim ini dengan cara sebaik mungkin. Terima kasih untuk semua dukungannya," ujarnya.

Meski sudah menjalani operasi, belum diketahui apakah Lorenzo bisa fit untuk balapan di Sirkuit Sepang, Malaysia.

Lorenzo juga tidak ingin mengambil resiko untuk segera kembali membalap. Terlebih saat ini gelar juara dunia sudah dipastikan menjadi milik Marc Marquez.

Sebelumnya, Lorenzo sudah dipastikan absen pada GP Australia di Sirkuit Phillip Island pada akhir pekan ini.

Pebalap berkebangsaan Spanyol itu sudah absen dalam tiga balapan, yakni Thailand, Jepang, dan Australia.

Adapun pada balapan di Phillip Island, posisi Lorenzo di tim Ducati digantikan oleh Alvaro Bautista.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Klasemen akhir grup A Piala Asia U-19 2018 Head-to-head ketiga tim sama kuat (saling mengalahkan satu sama lain), maka klasemen akan ditentukan oleh selisih gol laga di antara ketiga tim tersebut. Karena masih sama juga, maka jumlah gol yang dicetak antara ketiga tim menjadi penentu. Qatar (7 gol) dan Indonesia (6) lebih baik dari UEA (2 gol). Di perempat final, Indonesia akan bertemu Jepang sang juara grup B. #timnasday #timnas #timnasindonesia #timnas u19 #afcu192018 #afcu19

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on Oct 24, 2018 at 7:13am PDT