Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, menyindir Maverick Vinales (Yamaha Movistar) yang ingin berganti nomor motor pada balapan MotoGP musim depan.
Sebelumnya, Maverick Vinales mengatakan bahwa dia akan mengganti nomor motornya saat ini menjadi 12 karena ingin membuang sial.
Nomor 12 dinilai Vinales mampu membuat dia mengenali diri sendiri karena nomor itu sudah dia pakai saat masih berada di level junior, tepatnya ketika balapan di Conti Cup.
Menanggapi hal itu, Marc Marquez pun melayangkan respons.
Menurut Marquez, percaya terhadap nomor motor bisa mempengaruhi performa di atas lintasan merupakan hal yang mengada-ada.
"Sejak saya memilih nomor 93, saya selalu memakainya," kata Marquez yang dikutip BolaSport.com dari Marca.
"Mungkin ada beberapa takhayul yang secara psikologi bisa membantu (performa) atau tidak. Anda harus bertanya kepada dia (Vinales), tetapi hal seperti itu tak mengubah pandangan saya untuk mengganti nomor," ujar Marquez lagi.
Sebagai pebalap yang sukses mendominasi kelas MotoGP dalam lima tahun terakhir, Marquez menyatakan bahwa dia tidak terlalu percaya akan cerita-cerita takhayul seperti itu.
"Ada yang lebih gila daripada itu. Ada pebalap lain yang seperti percaya dengan helm mereka, tetapi saya tidak percaya dengan takhayul-takhayul itu," tutur Marquez.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | marca.com |
Komentar