Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, angkat bicara soal relasinya dengan pebalap Yamaha, Valentino Rossi.
Selama ini, relasi antara kedua juara dunia itu memang sering pasang surut, terutama setelah balapan MotoGP Malaysia 2015.
Situasi antara Marc Marquez dan Valentino Rossi sempat mereda pada musim 2016 dan 2017.
(Baca Juga: Andrea Dovizioso Tak Terkejut dengan Penampilan Impresif Francesco Bagnaia)
Namun, tensi antara Marquez dan Rossi kembali naik setelah insiden yang melibatkan keduanya pada balapan MotoGP Argentina 2018.
Bahkan Rossi sempat menolak ajakan jabat tangan Marquez saat jumpa pers jelang MotoGP San Marino 2018.
Yang menarik, Marquez dan Rossi sempat terlihat bercengkrama setelah sesi kualifikasi MotoGP Malaysia 2018.
Pebalap berjuluk Baby Alien itu mengakui bahwa antara dirinya dan Rossi saat ini sudah lebih tenang.
"Jujur, hubungan kami sekarang jauh lebih tenang. Selama gala Dorna, dia juga memuji saya dan kami berbicara sedikit," kata Marc Marquez dikutip BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.
"Ketika dia keluar dari paddock di Malaysia, dia tidak melihat saya, dia minta maaf," lanjutnya.
Meski bukan seorang teman, Marquez mengatakan bahwa dirinya bisa memiliki hubungan profesional dengan pemegang sembilan gelar juara dunia itu.
Marquez bahkan sempat bercanda jika dirinya lebih memilih Jorge Lorenzo daripada Rossi jika berlibur bersama.
"Antara Rossi dan Lorenzo, saya akan memilih rekan setim baru saya untuk pergi berlibur karena kami berbicara bahasa yang sama (Spanyol)," ujar Marquez lagi.
"Rossi dan saya sama-sama lahir di bulan Februari. Dia lahir pada 16 Februari dan saya pada tanggal 17. Kami lahir dekat hari Valentine, tetapi tidak ada cinta di antara kami," tuturnya.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | tuttomotoriweb.com |
Komentar