Setelah ditinggal Andrea Iannone, tim Suzuki Ecstar kini siap menatap musim baru di MotoGP 2019 dengan line-up baru.
Saat ini, pebalap Suzuki Ecstar adalah Alex Rins dan Joan Mir yang akan membawa timnya melaju di berbagai seri musim 2019.
Manajer Suzuki Ecstar, Davide Brivio memberikan analisisnya soal Alex Rins yang berhasil berkembang.
"Alex semakin lebih baik. Tahun lalu dia masih seorang rookie," kata Brivio yang dikutip BolaSport.com dari Speedweek.
"Tetapi,.musim 2018 dia sudah belajar dan menunjukkan talentanya. Itulah yang kami harapkan sejak mengontraknya," ujar Brivio menambahkan.
Baca juga:
- Pengakuan Dokter yang Tangani Operasi Marc Marquez soal Cedera Bahunya
- Francesco Bagnaia Akan Jadi Harapan Besar Tim Satelit Ducati?
- Direktur Yamaha Ungkap Awal Mula Masalah yang Menimpa Motor Timnya
Brivio juga mengungkapkan bahwa dengan hengkangnya Andrea Iannone, otomatis tim Suzuki akan bertumpu kepada Alex Rins.
Perkembangan motor dan strategi bisa jadi bergantung kepada pebalap asal Spanyol itu.
"Tentu, bebannya akan menjadi lebih besar bagi Alex, tetapi ini adalah bagian dari olahraga," tutur Brivio.
"Khususnya, jelang balapan dia akan menjadi referensi pertama kami. Jadi dia akan menjadi ahli yang akan mengatakan apa yang akan terjadi," kata dia.
Baca juga:
- Kakak Sepupu Maverick Vinales Pindah ke Superbike, Begini Kesan Pertamanya
- Manajer Honda Akui Dapat Keuntungan dari Kesalahan Lawan
- Bos Pirelli Keberatan Bannya Disebut Jadi Biang Kerok Tidak Serunya F1
Meski demikian, manajer Suzuki itu tidak terlalu setuju apabila hal tersebut disebut sebagai beban untuk Alex Rins.
Manajer ingin membuat hal itu sebagai sebuah tambahan motivasi, kendati di musim depan tugas Alex Rins tidak akan mudah.
View this post on Instagram
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | speedweek.com |
Komentar