Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, mengungkapkan pengalamannya bekerja bersama Alberto Puig.
Pada awal musim 2018, Alberto Puig yang sebelumnya menjadi Direktur Asia Talent Cup didapuk menjadi Manajer Tim Repsol Honda.
Mantan pebalap tersebut menggantikan Livio Suppo yang memilih mundur dari Honda Racing Corporation (HRC).
(Baca Juga: Casey Stoner Yakin Jorge Lorenzo Bakal Sukses Bersama Honda)
Marc Marquez mengungkapkan bahwa kehadiran Alberto Puig di dalam paddock membuat tim lebih stabil.
"Alberto sangat berbeda dari Livio Suppo, dia lebih seperti team principal, seperti berhubungan dengan sponsor kami," kata Marquez yang dikutip BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.
"Dengan dia, kami berbicara dalam bahasa yang sama (Spanyo), dia adalah mantan pebalap dan telah memberikan stabilitas kepada tim, saya dapat menanyakan kepadanya semua yang saya inginkan," ucap dia melanjutkan.
Sebelum menjadi Manajer Tim Repsol Honda, setidaknya ada tiga pebalap binaan Alberto Puig yang menjadi juara dunia.
Ketiga pebalap tersebut ialah Casey Stoner, Toni Elias, dan Dani Pedrosa.
"Puig adalah salah satu orang yang paling berpengalaman di paddock, dia telah memainkan banyak peran dan karena itu kami telah mengoptimalkan hubungan dengan Jepang (Honda)," ujar Marquez.
"Dia tahu betul perspektif tim, tetapi juga tuntutan perusahaan. Yang penting dari dia adalah dia selalu jujur," kata dia.
"Jika dia harus memberitahu Anda bahwa Anda bodoh, dia melakukannya dan bahkan jika Anda suda baik," tutur Marquez menambahkan.
View this post on InstagramPembagian grup BWF World Tour Finals 2018. #bwfworldtourfinals2018 #bwf #badminton #bulutangkis
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | tuttomotoriweb.com |
Komentar