Direktur Teknik HRC, Takeo Yokoyama, menegaskan akan menuruti segala permintaan Jorge Lorenzo.
Kedatangan Jorge Lorenzo memang akan menjadi tantangan bagi para insinyur Honda dalam membangun motor.
Hal ini tidak lepas dari perbedaan ridding style antara Jorge Lorenzo dan Marc Marquez.
(Baca Juga: Pengakuan Dani Pedrosa soal Kehidupan Masa Kecilnya dan Alasan Pilih Pensiun)
Selama ini hanya Marc Marquez seorang yang mampu tampil konsisten ketika menunggangi motor Honda RC213V.
Menanggapi hal tersebut, Takeo Yokoyaama menegaskan rela membangun dua motor berbeda demi mengakomodasi permintaan Jorge Lorenzo.
"Kami akan mempertahankan filosofi Honda, pebalap pabrikan dan jika mereka menginginkan sesuatu yang berbeda, kami akan membangun dua motor yang berbeda," kata Takeo Yokoyama dikutip BolaSport.com dari AS.
"Jika Jorge meminta, kami akan melakukan sesuatu yang spesial. Saya ingin tahu apa yang diharapkan Jorge dari motor," lanjutnya.
Lorenzo sendiri sudah melakukan uji coba bersama Honda dalam dua tes musim dingin di Valencia dan Jerez.
Sejauh ini Lorenzo sudah meminta Honda untuk mengubah bentuk tangki Honda RC213V seperti yang terlihat pada tes Jerez.
"Tentu saja, spesifikasi mesin untuk kedua pebalap akan disegel, tetapi sasis, geometri dan bagian lainnya dapat kami lakukan secara berbeda," ujar Yokoyama lagi.
Saat ini tidak diketahui bagaimana feeling yang dirasakan Lorenzo di atas Honda RC213V. Hal ini dikarenakan Lorenzo dilarang berbicara ke publik untuk membandingkan motor Honda RC213V dengan Ducati.
Lorenzo kembali akan melakukan uji coba bersama tim barunya dalam tes pramusim MotoGP 2019 di Sirkuit Sepang, Malaysia, pada Februari tahun depan.
View this post on InstagramKira-kira siapa yang lebih layak melatih Manchester United? . #manchesterunited #manunited
Editor | : | Ramaditya Domas Hariputro |
Sumber | : | As.com |
Komentar