Sebastian Vettel mendapatkan hasil mengecewakan pada F1 GP Singapura yang digelar Minggu (17/9/2017).
Start dari pole position, pebalap tim Ferrari ini terlibat dalam kecelakaan bersama Kimi Raikkonen dan Max Verstappen yang terjadi sesaat setelah lomba dimulai.
Akibat dari insiden tersebut, Sebastian Vettel tidak dapat meneruskan lomba dan gagal mengantongi poin dari GP Singapura.
Vettel patut kecewa karena hasil negatif di GP Singapura membuat usahanya meraih gelar juara dunia pebalap F1 musim 2017 menjadi berat.
Pebalap Jerman ini untuk sementara berada di peringkat 2 klasemen dengan raihan 235 poin.
Vettel tertinggal 28 angka dari pemuncak tabel juara dunia pebalap F1 musim ini, Lewis Hamilton.
(Baca juga: F1 GP Singapura 2017 - Ini Kronologi Kecelakaan yang Mengubah Jalannya Pelombaan di Marina Bay)
Meskipun F1 musim 2017 tinggal menyisakan 6 seri, namun Sebastian Vettel masih berpeluang untuk meraih gelar juara dunia pebalap.
Peluang itu cukup besar karena 2 dari 4 gelar juara dunia yang didapat Vettel diraih dengan cara melewati sang rival walau sempat tertinggal jauh.
Gelar juara dunia F1 tahun 2010 diraih Sebastian Vettel setelah tertinggal 31 poin pada saat musim menyisakan 6 lomba.
Pebalap berusia 30 tahun itu mengulangi pencapaian serupa pada tahun 2012.
Tertinggal 42 poin dan menyisakan 9 seri, Sebastian Vettel meraih gelar juara dunia pebalap F1 tahun 2012 dengan keunggulan 3 angka.
Vettel trails by 28pts with 6 races to go, but...
2010:
— Formula 1 (@F1) September 17, 2017
Trailed by 31 with 6 to go
Won by 4
2012:
Trailed by 42 with 9 to go
Won by 3 pic.twitter.com/orX2lOGgPo
Editor | : | Doddy Wiratama |
Sumber | : | Formula1.com |
Komentar