Jolyon Palmer akhirnya mengeluarkan pernyataan resmi yang menjawab isu kapan dirinya akan keluar dari tim Renault.
"GP Jepang besok akan menjadi balapan terakhir saya bersama Renault," tulis Joylon Palmer dikutip BolaSport.com dari akun instagramnya.
"Saya akan start dari posisi nyaris paling belakang karena mendapatkan penalti. Tetapi saya akan memberikan segalanya seperti biasa."
Beberapa pekan sebelumnya, Palmer memang diisukan akan keluar dari tim Renault menyusul putusnya kerja sama antara tim Toro Rosso dan Renault sebagai penyedia mesin.
(BACA JUGA: F1 GP Jepang 2017 - Saat Lewis Hamilton Memberi Penilaian Kepada Sang Rival, Sebastian Vettel)
Tim Renault pun meminta pebalap Toro Rosso, yakni Carlos Sainz, sebagai biaya ganti rugi karena tim Toro Rosso mengakhiri kontrak satu musim lebih awal dari rencana sebelumnya.
Kepindahan Carlos Sainz sudah diumumkan pada GP Singapura yang menyebabkan masa depan Jolyon Palmer di tim Renault menjadi tidak jelas.
Dikabarkan jika Palmer sebenarnya akan digantikan pada balapan di Sirkuit Sepang, Malaysia tetapi raihan poin perdana di Singapura membuat masa baktinya sedikit diperpanjang.
Jolyon Palmer berhasil finis ketujuh di GP Singapura sekaligus menjadi pencapaian terbaiknya dalam dua tahun karirnya di F1.
"Terima kasih semuanya untuk dukungan selama dua tahun terakhir, itu sangat berarti."
Editor | : | Doddy Wiratama |
Sumber | : | gpupdate.net |
Komentar