Kedua Pebalap Sering 'Berantem', Tim Force India Bikin Instruksi Khusus di GP Jepang

Tim Force India harus membuat instruksi khusus untuk bisa meraih hasil maksimal di balapan GP Jepang yang berlangsung pada hari Minggu (9/10/2017) kemarin di Sirkuit Suzuka, Jepang.

Instruksi tersebut ditujukan kepada Sergio Perez yang dilarang untuk menyalip rekan setimnya Esteban Ocon, meski kedua pebalap tersebut bukan kandidat juara F1 musim ini.

"Saya sangat bangga terhadap tim atas hasil bagus ini, yang pastinya merupakan pencapaian maksimal yang bisa kami capai hari ini," kata Sergio Perez seperti dilansir BolaSport.com dari Crash.

Meski begitu Sergio Perez menambahkan jika ia sebenarnya mampu menyalip Esteban Ocon pada balapan tersebut.

"Kami tahu ini akan terjadi jadi tidak mengejutkan, dan menukar posisi kami tidak akan membuat perbedaan dalam hal poin bagi tim, jadi saya memahami perspektif tim," sambung Sergio Perez.

(Baca Juga: Valentino Rossi Kembali Latihan Motorcross Meskipun Usai Alami Cedera Kaki Kanan)

Esteban Ocon sendiri pada akhirnya berhasil finis di posisi keenam di belakang Kimi Raikkonen sementara Sergio Perez finis tepat di belakang rekan setimnya tersebut.

"Pada akhirnya, Esteban melakukan pekerjaan yang bagus sepanjang akhir pekan, dua balapan terakhir benar-benar hasil yang bagus bagi kami dan saya sangat senang dengan hasil yang telah kami capai."

Sergio Perez dan Esteban Ocon dikenal memiliki tensi persaingan yang sangat tinggi meski berada dalam tim yang sama.

Over to Force India HQ as Sergio Perez and Esteban Ocon discuss clash number 127 of the season after an ultimatum from management #BelgianGP pic.twitter.com/R9GFjPwQxi

— Matt Howson (@MHowsonRacing) August 28, 2017

Total kedua pebalap tersebut sudah saling bersenggolan setidaknya sebanyak empat kali di musim ini yaitu di GP Azerbaijan, GP Hungaria, dan GP Belgia.

Terakhir keduanya terlibat aksi saling senggol di GP Belgia yang membuat Sergio Perez mengalami kerusakan mesin setelahnya.

Bagaimanapun keduanya akan kembali dipasangkan menjadi pembalap Force India di ajang F1 musim depan.