Max Verstappen kembali menjalani investigasi dengan race steward pada sesi kualifikasi F1 GP Meksiko yang berlangsung di Autodromo Hermanos Rodriguez, Mexico City, Sabtu (28/9/2017) waktu setempat.
Race steward memutuskan untuk melakukan investigasi terhadapa pebalap tim Red Bull tersebut karena dianggap menghalangi laju Valtteri Bottas (Mercedes).
Insiden terjadi ketika Bottas mendapati Verstappen yang melambatkan laju kendaraannya yang membuatnya terjebak sejenak di belakang Verstappen.
Tim Mercedes pun mengatakan jika flying lap yang dilakukan Bottas hancur karena ulah Max Verstappen tersebut meski sang rival yakin tidak ada kesalahan yang diperbuatnya.
Beruntung bagi Verstappen kali ini race steward tidak kembali memberikannya penalti setelah dirinya dinilai tidak bermaksud menghalangi Bottas.
(Baca Juga: Akankah Valentino Rossi Tertarik Membantu Andrea Dovizioso Kalahkan Marc Marquez?)
"Pebalap mobil 33 (Verstappen) jelas menyadari lewat team radio dan menggunakan spionnya jika mobil 77 (Bottas) sedang mendekat untuk sebuah hot lap," begitu bunyi pernyataan race steward seperti dilansir BolaSport.com dari Sky Sports.
"Dia (Verstappen) memindahkan mobilnya dari racing line pada jalur keluar dari tikungan 12 supaya tidak mengganggu mobil 77."
Can anyone catch VER?
1:16.574s the time to beat...#MexicoGP #F1 #Quali pic.twitter.com/KwajhZcAUi
— Formula 1 (@F1) October 28, 2017
"Pebalap mobil 33 pindah dengan lambat dari racing line yang bisa saja mempengaruhi mobil 77, tapi stewards tidak menilainya sebagai tindakan mengganggu."
Max Verstappen pun akan tetap start dari baris terdepan bersama peraih pole position, Sebastian Vettel pada balapan yang akan berlangung hari Minggu pukul 13.oo waktu setempat atau Senin dini hari pukul 01.00 WIB.
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | SkySports.com |
Komentar