Lewis Hamilton menyejajarkan dirinya dengan deretan pebalap-pebalap terbaik setelah menyabet gelar juara keempatnya di ajang F1 pasca tampil di balapan GP Meksiko, Minggu (29/10/2017) waktu setempat.
Pebalap berusia 32 tahun itu pun kini menyamai perolehan gelar juara milik Sebastian Vettel dan legenda F1, Alain Prost.
Status pebalap dengan gelar F1 terbanyak sendiri masih dipegang oleh Michael Schumacher dengan 7 titel juara di sepanjang karier.
Meski menunjukkan kekagumannya dengan Michael Schumacher, Lewis Hamilton tidak mau menjadikan jumlah titel pebalap Jerman tersebut sebagai acuannya untuk meraih kesuksesan.
"Saya pikir - kita semua tahu betapa hebatnya Michael (Schumacher) dan rekornya telah bertahan lama dan akan selalu begitu ... ada satu catatan khusus yang akan sangat sulit bagi siapa pun untuk disamakan," kata Hamilton seperti dilansir BolaSport.com dari NBC Sports.
(Baca Juga: Meski Sulit, Ini Alasan Ducati Tetap Lakukan Team Order Demi Titel Juara MotoGP)
"Setiap tahun saya tidak menetapkan tujuan membuat rekor. Saya memiliki tujuan entah bagaimana ... memperbaiki area tertentu di mana Anda merasa bisa menjadi lebih baik."
Menurut Hamilton kecintaannya terhadap kualitasnya sebagai pebalap adalah alasannya untuk tetap bertahan di kejuaraan itu.
"Sangat sangat gila untuk berpikir bahwa saya telah menyamai rekor tertentu dari pebalap lain,"
"Akhir pekan datang dan pergi, seseorang mengatakan kepada saya tentang sebuah rekor baru yang telah saya dekati, namun ada kemungkinan bertahun-tahun lagi untuk terwujud," ujar Lewis Hamilton.
(Baca Juga: Rekap Prestasi Sementara Bulu Tangkis Indonesia di Level Grand Prix Gold dan Grand Prix pada Tahun 2017)
Lewis Hamilton sendiri masih akan kembali berkompetisi setidaknya hingga kontraknya dengan Mercedes habis pada musim depan.
Meski belum ada kesepakatan resmi dengan Mercedes soal masa depannya di F1, Hamilton sudah menyatakan rencananya untuk menandatangani perpanjangan kontrak sebelum akhir tahun ini.
| Editor | : | Ignatius Wijayatmo |
| Sumber | : | nbcsports.com |
Komentar