Tujuh tahun bukan waktu yang singkat bagi seorang pebalap untuk menepi dari ketatnya persaingan dan ingin menjalankan comeback.
Terlebih bila pebalap tersebut absen dari kejuaraan level tertinggi di kategorinya seperti F1 atau MotoGP.
Pebalap asal Polandia, Robert Kubica menjadi salah satu orang yang mengalami hal tersebut.
Meniti karier di ajang F1 sejak tahun 2005, Kubica harus absen pada kejuaraan musim 2011 karena cedera.
Cedera parah pada tangan kanannya membuat Robert Kubica harus absen lama dari balapan jet darat.
(Baca Juga: Korea Masters 2017 - Hasil Lengkap Tunggal Putra di Babak Pertama, Indonesia Kehilangan Satu Wakil)
Kubica baru mulai serius untuk melakukan comeback-nya di F1 pada musim 2017 setelah terlihat melakukan beberapa tes.
Setelah sempat melakukan tes bersama tim Renault, nama Kubica justu dikabarkan menjadi kandidat terkuat pebalap tim Williams.
Kubica on softs 3.5 seconds off the best time. In the same time area as Galeal, Turvey, Mazepin................. #F1 pic.twitter.com/M3KdmenNaX
— Cavallino Rampante (@CavallinoRampa2) November 28, 2017
Kubica bahkan telah melakukan tes privat bersama Williams di Hungaria pada bulan Oktober lalu.
"Tentu saja, saya mulai hampir dari nol karena Formula 1 telah berubah banyak dalam tujuh tahun terakhir," tutur Kubica seperti dikutip BolaSport.com dari Motorsport.
(Baca Juga: Matangkan Persiapan Timnas Voli Indonesia untuk Asian Games 2018, PBVSI akan Akan Menggelar Tes Event)
"Tapi pengalaman yang saya dapatkan pada saat berlomba di Formula 1 beberapa tahun lalu dapat membantu saya untuk memperoleh hasil terbaik."
Terbaru, Robert Kubica kembali melakukan tes bersama tim asal dari Britania Raya itu.
Dirinya menjalani tes ban Pirelli pada hari Selasa (28/11/2017) di Sirkuit Yas Marina, Abu Dhabi.
Selain menjadi kesempatan untuk beradaptasi dengan mobil F1 yang baru, tim Williams juga akan menilai kelayakan Kubica untuk bergabung bersama tim mereka.
| Editor | : | Doddy Wiratama |
| Sumber | : | Motorsport.com |
Komentar