Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Toto Wolff Sebut Red Bull Tunjukkan Perilaku Tidak Profesional Karena Hal Ini

By Ignatius Wijayatmo - Kamis, 28 Desember 2017 | 23:15 WIB
Pebalap tim Red Bull, Max Verstappen menjadi pebalap tercepat pada latihan bebas 3 (FP3) F1 GP Meksiko yang berlangsung di Autodromo Hermanoz Rodriguez, Sabtu (28/10/2017).
TWITTER.COM / F1
Pebalap tim Red Bull, Max Verstappen menjadi pebalap tercepat pada latihan bebas 3 (FP3) F1 GP Meksiko yang berlangsung di Autodromo Hermanoz Rodriguez, Sabtu (28/10/2017).

Toto Wolff menyebut jika Red Bull menjadi tim yang menunjukkan perilaku tidak profesional ketika menjalin kerja sama.

Tim Red Bull saat ini bekerja sama dengan Renault sebagai pemasok mesin.

Namun pada musim 2017 mesin Renault mengalami banyak kerusakan sehingga menggangu performa dua pebalap Red Bull, Max Verstappen dan Daniel Ricciardo.

Hal tersebut membuat bos tim Red Bull, Christian Horner, mengkritik Renault sebagai pemasok mesin.

Akan tetapi, hal itu justru dianggap oleh bos tim Mercedes, Toto Wolff sebagai tindakan kurang profesional.


Toto Wolff Terinspirasi Mercedes(Essentially Sports)

Menurut Wolff Red Bull perlu melakukan kompromi dengan Renault dan saling membantu untuk memecahkan masalah.

Bukan malah melakukan kritik seperti yang dilakukan Red Bull selama ini.

(Baca Juga: Christian Horner Akui Mesin Renault Masih Punya Kelemahan)

"Justru karena mereka mengatakannya seperti ini dan merongrong pasangan mereka saat ini (Renault) sehingga mereka tidak mendapat yang mereka inginkan!" kata Wolff dikutip BolaSport.com dari Fox Sports Asia.

"Di Formula Satu, seperti di tempat lain dalam kehidupan - baik itu kehidupan pribadi atau kehidupan bisnis Anda - ini tentang kompromi dan mengakui kekuatan pasangan dan kelemahan Anda dan saling membantu."

Toto Wolff juga menambahkan jika saling menghormati partner atau pasangan kerja sama adalah hal penting.

"Menghormati adalah bagian yang sangat penting dari nilai-nilai kita dan inilah mengapa kita memilih pasangan yang kita miliki," kata Wolff menjelaskan.

Sementara itu, akibat performa mesin Renault yang kurang bagus membuat Daniel Ricciardo dan Max Verstappen, mengakhiri klasemen akhir F1 di posisi lima serta enam.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ignatius Wijayatmo
Sumber : foxsportsasia.com
REKOMENDASI HARI INI

Reaksi Cuek Marc Marquez Saat Diprediksi Adik Valentino Rossi Jadi Juara MotoGP Lagi

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136