Pebalap muda, Lance Stroll, mengatakan kalau dirinya telah menjadi pebalap yang lebih matang setelah menjalani satu musim penuh kejuaraan Formula 1 (F1).
Jalan pemenang kejuaraan Formula 3 eropa di musim pertamanya tersebut bukannya berjalan tanpa hambatan.
Setelah mengawali musim dengan tiga kali gagal finis secara beruntun, Stroll juga harus menghadapi berbagai kritikan yang ditujukan kepadanya.
"Saya pikir sepanjang tahun lalu secara dramatis telah mengubah saya sebagai seorang pebalap. Saya telah belajar hal yang banyak," kata Stroll dikutip BolaSport.com dari Motorsport.
"Saya telah mendapat banyak pengalaman dengan berkompetisi di level tertinggi di dunia bersama dengan pebalap terbaik di dunia," imbuhnya.
(Baca Juga: Valentino Rossi Mengaku Tidak Bisa Berlari Selama 2 Menit)
Musim lalu Stroll mencetak satu podium dan finis di peringkat 12 dengan koleksi 40 poin atau tertinggal 3 angka dari rekan setimnya, Felipe Massa.
Dirinya bahkan telah merasakan posisi start di grid terdepan (posisi kedua) saat GP Italia walau saat itu terbantu dengan penalti yang didapat pebalap penghuni posisi start kedua dan ketiga.
"Ini mengajari saya begitu banyak hal tentang menjadi pembalap, berkeliling dunia dan melibas semua trek yang berbeda ini dan melawan pembalap terbaik di dunia,"
"Saya benar-benar harus lebih banyak belajar dan beradaptasi dari sebelumnya karena banyak yang harus dilakukan di F1, begitu banyak untuk bisa berada di posisi teratas sebagai pebalap," sambung Stroll.
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | Motorsport.com |
Komentar