Pebalap Formula One (F1), Valtteri Bottas, mengaku tak tertarik mengikuti jejak rekan seprofesinya, Fernando Alonso, yang berpartisipasi pada dua kejuaraan balap sekaligus.
Alonso dipastikan bakal sangat sibuk pada 2018. Selain tampil di ajang F1 bersama McLaren, dia juga akan bersaing dalam World Endurance Championship (WEC) dengan tim Toyota.
Ketika ditanya apakah tertarik mengikuti jejak Alonso, Bottas menegaskan bahwa dirinya memilih untuk berkonsentrasi di satu ajang saja.
(Baca juga: Fernando Alonso Peringatkan Lewis Hamilton dengan Sebuah Pernyataan Mengejutkan Jelang F1 2018)
"Jika dia (Alonso) memang merasa punya waktu dan energi untuk melakukan itu, tentu tak akan masalah. Mungkin dia suka mencoba hal baru karena sudah lama di F1," kata Bottas kepada Ilta Sanomat, Kamis (15/2/2018).
"Namun, saat ini saya tak berpikir untuk mencampuri seri balap lain dengan F1 2018. Saya lebih suka fokus sepenuhnya kepada F1," tutur dia.
Alasan Bottas berpendapat demikian karena menurut dia jadwal F1 yang terdiri dari 21 seri sudah tergolong padat.
Terlebih lagi, Liberty Media selaku pemegang lisensi F1 berencana menambah jumlah seri pada masa mendatang.
"Sekarang kami mempunyai 21 seri balapan, dan saya pikir batas paling banyak dalam setahun adalah 25 seri balapan," ucap Bottas.
(Baca juga: Fernando Alonso Memilih 2 Pebalap Ini untuk Bisa Menyaingi Lewis Hamilton)
"Hal itu pastinya akan menyulitkan bagian logistik. Biayanya harus diperhitungkan karena bakal semakin tinggi dengan banyak orang yang terlibat," tutur dia menjelaskan.
Pada musim lalu, Bottas mengakhiri klasemen di posisi ketiga dengan perolehan 305 poin.
Adapun status juara dunia diraih rekan setim Bottas, Lewis Hamilton, dengan raihan 363 poin.
Para pebalap akan memulai F1 2018 dengan melakoni seri balapan Grand Prix Australia di Sirkuit Melbourne, 25 Maret mendatang.
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | Ilta Sanomat |
Komentar