Negosiasi alot antara Daniel Ricciardo dengan timnya, Red Bull Racing, turut dikomentari oleh rivalnya, Lewis Hamilton (Mercedes).
Menurut Hamilton, Ricciardo sebaiknya tidak terlalu lama mengabaikan tawaran dari timnya karena akan berakibat buruk dengan suasana di dalam tim.
Daniel Ricciardo memang terus menunda perpanjangan kontrak dengan Red Bull karena ingin memiliki peluang besar dalam persaingan gelar kejuaraan.
Atau dengan kata lain, Ricciardo masih belum percaya dengan performa timnya untuk mewujudkan mimpinya tersebut.
Pada sisi lain, Ricciardo sering diisukan dekat dengan Ferrari atau Mercedes yang musim depan akan memiliki satu kursi kosong.
(Baca Juga: Minim Sekali, Tribun Utama di Sirkuit Paul Ricard Tak Sampai buat 4.000 Orang)
"Sebenarnya baik untuk berharap, dalam tingkat tertentu, untuk mengalami sesuatu yang baru di tim lainnya," kata Hamilton dikutip BolaSport.com dari Motorsport.
"Tapi sangat penting membuat anggota tim tetap antusias dan fokus dengan kita sebagai pebalap mereka agar bisa meraih tujuan Anda," ucap dia menambahkan.
Lewis Hamilton pun yakin bahwa Ricciardo masih berada di tim yang mumpuni untuk membawanya meraih gelar juara.
HAM: "Daniel has been smiling a lot... I think people might be surprised by how competitive @redbullracing are going to be" #AusGP #F1 pic.twitter.com/TgY8rwzRAT
— Formula 1 (@F1) March 22, 2018
Sementara itu, bos Red Bull Racing, Christian Horner, memahami bahwa Ricciardo menginginkan mesin yang lebih kompetitif.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Motorsport.com |
Komentar