The presence of recognized safety car Sebastian Vettel helped him win the Australian Formula 1 (F1) race at the Melbourne Grand Prix circuit on Sunday (25/3/2018).
Pada balapan tersebut, Sebastian Vettel berhasil berdiri di podium tertinggi dengan mengungguli sang rival, Lewis Hamilton (Mercedes), serta Kimi Raikkonen (Ferrari).
Vettel tak menampik bahwa keberhasilannya pada balapan GP Australia tidak terlepas dari kemunculan safety car setelah kerusakan mobil Romain Grosjean (Haas).
TOP TEN (LAP 58/58)
VET
— Formula 1 (@F1) March 25, 2018
HAM
RAI
RIC
ALO
VER
HUL
BOT
VAN
SAI#AusGP #F1 pic.twitter.com/5aeYOXqpPb
"Balapan kali ini cukup bagus. Kami sedikit beruntung dengan adanya safety car karena start awal saya kurang baik," kata Sebastian Vettel saat diwawancarai di atas podium seperti dikutip BolaSport.com dari Autosport.
"Saya kehilangan koneksi dengan (Lewis) Hamilton dan Kimi (Raikkonen). Saya juga bersusah payah dengan kondisi ban. Oleh karena itu, saya berdoa agar muncul safety car," ujar Vettel seraya tersenyum.
Mobil Grosjean mengalami kerusakan mesin pada putaran ke-26 hingga akhirnya terhenti di lintasan.
Hal itu memaksa penyelenggara harus memberlakukan virtual safety car yang dilanjutkan dengan safety car untuk memindahkan mobil Grosjean dari lintasan.
LAP 26/58
Surely not! Grosjean in the second Haas also pulls over!
A double-points finish quickly sours, and both cars are out#AusGP #F1 pic.twitter.com/WLMTfEgO6P
— Formula 1 (@F1) March 25, 2018
Sebastian Vettel yang sedang memimpin balapan dan belum masuk pitstop memanfaatkan momen tersebut untuk mengganti ban soft.
Strategi itu tergolong jitu. Setelah pitstop, Vettel masih berada di urutan terdepan dan terus memimpin hingga balapan berakhir.
Dengan hasil balapan ini, Vettel menempati urutan pertama klasemen sementara pebalap F1 dengan perolehan 25 poin.
Editor | : | Weshley Hutagalung |
Sumber | : | Autosport.com |
Komentar