Kegagalan pebalap Mercedes, Lewis Hamilton, menjuarai seri balap pembuka Formula 1 (F1) 2018, GP Australia, masih terus menjadi perbincangan media.
Salah satu hal yang paling diulik ialah rekaman komunikasi radio antara Lewis Hamilton dengan tim Mercedes.
Dalam percakapan tersebut, Hamilton dan kubu The Silver Arrow mendiskusikan perihal aksi sang rival utama, Sebastian Vettel.
Hamilton terdengar sempat menanyakan kepada timnya tentang apa yang sebenarnya terjadi di lintasan balap.
(Baca juga: Ini Pesan Radio Fernando Alonso Kepada Tim McLaren)
"Teman-teman, apa yang sebenarnya terjadi?" tanya Hamilton kepada timnya yang dilansir BolaSport.com dari BBC.
"Mengapa kalian tidak memberitahu kepada Saya bahwa Vettel berada di pit? Ada apa, teman-teman?" tanya Hamilton lagi.
Pertanyaan Hamilton itu langsung dijawab oleh tim Mercedes.
Dalam jawabannya, tim balap F1 yang bermarkas di Brackley itu mengisyaratkan adanya masalah.
"Kami sedang mengeceknya (komputer tim Mercedes)," ucap salah satu teknisi Mercedes.
Kemudian, Hamilton menanyakan apakah ada kesalahan dengan komputer yang dipakai tim Mercedes saat balapan GP Australia sedang berlangsung.
"Apakah itu kesalahan saya atau komputernya? Apakah saya harus melaju sangat cepat untuk menjadi orang pertama (posisi pertama)?" tanya dia.
(Baca juga: Curhat Lewis Hamilton Setelah Gagal Juarai GP Australia 2018)
F1 GP Australia 2018 - Sebastian Vettel Ungkap Isi Kepalanya Soal Lewis Hamilton https://t.co/MRMQarGMlD
— BolaSport.com (@BolaSportcom) March 24, 2018
Tim Mercedes lalu memberitahukan Hamilton untuk melaju, sementara tim mengecek permasalahan yang terjadi.
"Saya rasa (posisi) masih aman, kami sedang mengecek apa yang terjadi, tetapi ada sesuatu yang salah," kata teknisi tersebut.
Pada akhir balapan GP Australia 2018, Lewis Hamilton hanya bisa finis di urutan kedua.
Dia kalah cepat dari Sebastian Vettel yang sukses mengulang prestasi pada musim lalu dengan menjuarai GP Australia.
Pasca-balapan, tim Mercedes mengonfirmasi bahwa telah terjadi masalah pada perangkat lunak yang digunakan pada komputer mereka.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | bbc.com |
Komentar