Tim yang berlaga di Formula 1 (F1), McLaren, terkejut dengan performa mobil yang kurang baik pada kualifikasi GP Bahrain di Sirkuit Sakhir, Sabtu (7/4/2018).
Kepala Tim McLaren, Eric Boullier pun tercengang melihat kedua pebalapnya gagal memenuhi target untuk masuk sepuluh besar pada sesi kualifikasi.
"Sebenarnya saya sedikit terkejut, berdasarkan dari kecepatan mobil kami di sesi latihan bebas ketiga," ucap Boullier dikutip Bolasport.com dari F1i.
Tim asal Inggris itu terlihat kesulitan sejak awal sesi latihan bebas di Bahrain.
Fernando Alonso hanya bisa masuk ke posisi 15 besar di kualifikasi kedua (Q2) setelah hampir tereliminasi di kualifikasi pertama (Q3).
Pebalap asal Spanyol itu akan menempati posisi 13 di garis start dan berada tepat di depan rekan setimnya, Stoffel Vandoorne.
(Baca Juga : F1 GP Bahrain Belum Dimulai, Ferrari Sudah Siapkan Ban Khusus untuk GP China)
Stoffel Vandoorne pun juga mengalami kesulitan yang sama sepanjang sesi pra-balapan tersebut.
Atas hasil buruk yang diraih timnya tersebut, Eric Boullier merasa perlu melakukan investigasi besar-besaran.
Terlebih setelah sempat mendapat harapan berkat hasil bagus yang mereka raih di seri balap sebelumnya.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | F1i.com |
Komentar