Strategi pit merupakan hal terpenting di balapan Formula 1 (F1) dan ini kedua kalinya pebalap Ferrari, Sebastian Vettel, mengubahnya ketika balapan berlangsung.
Memasuki seri balap kedua F1, Sebastian Vettel berhasil mengunci kemenangan pada GP Bahrain dan mendapat 25 poin tambahan di klasemen sementara.
Vettel memimpin jalannya pertandingan dari awal, dan memilih untuk menggunakan ban soft saat pertama kali melakukan pit stop.
Valtteri Bottas (Mercedes), yang berada di belakang Vettel, membuat pilihan berbeda setelah memilih ban medium yang lebih tahan lama.
Pebalap Ferrari ini mampu memanfaatkan pilihan bannya untuk menjauh dari rivalnya. Namun situasi berubah di penghujung balapan ketika Bottas secara terus menerus memperkecil ketertinggalannya.
(Baca Juga : Kisah Sedih Sean Gelael di Hari Minggu: Start dari Posisi Dua tapi Lalu Mesin Mati)
Sempat berpikir akan disusul oleh rivalnya, Vettel dan Ferrari membuat perjudian dengan tidak melakukan pit stop untuk kedua kalinya.
Pada ahirnya, pebalap asal Jerman tersebut mampu bertahan dan keluar sebagai pemenang.
Sebastian Vettel hanya terpaut sebesar 0,699 detik dari Valtteri Bottas yang menjadi runner-up.
"Saya berpikir dan berbicara di radio saat 10 lap terakhir bahwa semuanya terkendali, namun semua itu bohong," kata Vettel dikutip Bolasport.com dari Motorsport.
"Sebenarnya itu tidak benar. Saat tim memberitahu kecepatan Valtteri (Bottas), saya mengkalkulasi dan berpikir kalau dia akan mendahului saya," ujar Vettel menambahkan.
(Baca Juga : FIA Formula 2 - Artem Markelov Finis Posisi Terdepan Sprint Race di Bahrain)
Vettel menjelaskan bahwa dirinya hanya berusaha untuk melewati sirkuit dengan sebaik mungkin dan sehalus mungkin.
Sebastian Vettel akhirnya berhasil finis pertama pada balapan yang berlangsung di Sirkuit Sakhir, Bahrain, Minggu (8/4/2018).
Kemenangan ini membawa Vettel semakin kokoh di puncak klasemen pebalap sementara F1 musim 2018.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Motorsport.com |
Komentar