Race director Formula 1, Charlie Whiting, akhirnya buka suara perihal sanksi penalti 10 detik yang dijatuhkan kepada pebalap Red Bull Racing, Max Verstappen, pada GP China 2018.
Menurut Charlie Whiting, sanksi tersebut adalah tindakan yang tepat untuk mencegah Max Verstappen membuat ulah lagi.
"Mungkin ada sedikit kritikan untuknya (Verstappen), namun itulah gunanya penalti," ucap Whiting yang dilansir BolaSport.com dari Motorsport.
"Sanksi ada untuk membuat memperingatkan para pebalap yang terbiasa melanggar," tutur Whiting lagi.
(Baca juga: Waduh! Media Ternama Ini Salah Masukkan Foto Pebalap Indonesia ke Klasemen F1)
Max Verstappen mendapat banyak kritikan sepanjang musim balap Formula 1 (F1) 2018 bergulir.
Pebalap berdarah Belanda-Belgia itu dinilai terlalu agresif saat melakoni balapan.
Alhasil, Verstappen kerap menjadi biang keladi insiden dengan pebalap lain.
Yang paling baru adalah insidennya dengan pebalap Ferrari, Sebastian Vettel, saat memperebutkan posisi ketiga pada balapan yang berlangsung di Sirkuit Internasional Shanghai, Minggu (15/4/2018).
Gara-gara menyebabkan senggolan dengan jet darat milik Vettel dan membuat mereka mengalami lepas kendali dan spin, Verstappen pun diberi sanksi penalti 10 detik.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | Motorsport.com |
Komentar