Manajer tim Red Bull Racing, Christian Horner, memberikan komentar terkait insiden yang membuat dua pebalapnya gagal finis pada balapan F1 GP Azerbaijan, Minggu (29/4/2018).
Christian Horner mengaku kecewa dengan terjadinya insiden tabrakan antara Daniel Ricciardo dan Max Verstappen.
Horner pun menuntut tindakan tanggung jawab dari kedua pebalap Red Bull Racing tersebut.
"Mereka berdua sadar telah mengacau hari ini dan akan meminta maaf kepada seluruh anggota tim," kata Christian Horner dikutip BolaSport.com dari Sky Sports.
Christian Horner mengaku sudah memberikan kebebasan kepada kedua pebalapnya tanpa menerapkan team order.
Namun manajer Red Bull Racing ini kecewa karena kedua pebalapnya justru terlibat insiden kecelakaan karena berduel.
(Baca juga: Marc Marquez Takut dengan Ducati, Ada Apa Ya?)
"Kami mengizinkan mereka untuk saling mendahului, namun mereka harus sama-sama menunjukkan respek dan memberikan ruang untuk pebalap lain," ujar Horner.
"Namun ketika insiden terjadi, kami tidak menyalahkan satu orang saja namun keduanya bersalah," tutur Christian Horner menambahkan.
Sebelumnya, Daniel Ricciardo memacu mobilnya sehingga menabrak dengan keras bagian belakan mobil milik Max Verstappen pada saat balapan GP Azerbaijan 2018 memasuki lap ke-40.
Karena tabrakan keras tersebut, kedua pebalap tim Red Bull itu tidak mampu melanjutkan balapan sehingga dinyatakan gagal finis.
Sementara itu, Lewis Hamilton (Mercedes) sukses tampi sebagai pemenang balapan seri keempat F1 musim 2018 tersebut.
| Editor | : | Doddy Wiratama |
| Sumber | : | F1i.com |
Komentar