Pejabat non-eksekutif Mercedes, Niki Lauda, mendesak Federasi Otomobil Internasional (FIA) untuk menelusuri legalitas mobil yang digunakan Ferrari.
Sebelumnya FIA mencurigai beberapa kejanggalan pada mobil SF71-H milik tim Ferrari.
FIA curiga adanya konsumsi bahan bakar secara berlebihan pada mobil tersebut.
Tak hanya itu, FIA juga mencurigai ada penggunaan bahan bakar pada sistem power unit.
Ferrari juga dituding melakukan kecurangan di bagian aki mobil agar mengeluarkan tenaga yang lebih banyak.
(Baca Juga: Begini Harapan Sean Gelael terhadap Tim Toro Rosso Setelah Diundang Mengikuti Uji Coba)
Kendati demikian FIA sedang menangguhkan masalah tersebut dan hal tersebut membuat Lauda kehilangan kesabaran.
"Seharusnya ada kejelasan sebelum Monako," kata Lauda dikutip Bolasport.com dari F1i.
"Area abu-abu itu harus dijelaskan secara gamblang, karena semua pihak seharusnya diperlakukan sama," ujar eks pebalap F1 tahun 70an ini.
Pekan ini seri lanjutan F1 yaitu GP Monaco akan berlangsung di Circuit de Monaco pada 25-27 Mei 2018.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | F1i.com |
Komentar