Tujuh jenis ban dengan kompon berbeda menjadi salah satu fitur yang tersedia pada kejuaraan Formula 1 (F1) musim ini. Namun, pilihan yang terlalu banyak justru menjadi bumerang tersendiri dalam ajang balapan jet darat tersebut.
Hypersoft, ultrasoft, supersoft, soft, medium, hard, dan superhard adalah jenis ban kering yang tersedia pada musim ini dimana hanya ada tiga jenis ban yang tersedia pada setiap seri balapnya.
Pilihan yang banyak tersebut pada satu sisi menguntungkan bagi tim dan pebalap untuk mendapatkan pilihan ban yang paling cocok di setiap sirkuit.
Akan tetapi bagi penggemar awam, terlalu banyaknya pilihan tersebut tentu membingungkan.
(Baca Juga: VIDEO - Kocak! Pebalap F1 Ini Tidak Hafal 7 Tipe Ban dan Ingin Memukul Rekan Setimnya)
Induk olahraga balap mobil internasional, FIA, dan petinggi F1 bahkan telah meminta agar nama ban tersebut disederhanakan.
Gagasan untuk menjawab kendala tersebut sudah tercipta.
Idenya adalah mempertahankan jumlah tipe ban dengan penamaan tiga ban terpilih di setiap seri yang akan selalu sama yaitu soft (lunak), medium (sedang), dan hard (keras).
Tujuh warna garis ban yang sebelumnya dipakai untuk membedakan semua tipe kompon juga akan disederhanakan menjadi tiga warna saja.
Sebagai contoh, jika biasanya ban supersoft disediakan dengan tanda garis merah di sisi luar maka nantinya ban tersebut bisa disediakan dengan berbagai warna penanda tergantung apakah menjadi jenis ban paling lunak atau paling keras dalam setiap seri balap.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Motorsport.com |
Komentar