Pernyataan Kimi Raikkonen Picu Perpecahan di Dalam Mantan Timnya

Pebalap Ferrari, Kimi Raikkonen mengungkapkan keinginannya untuk mengarungi kejuaraan World Rally Championship (WRC) di masa yang akan datang.

Seperti yang diberitakan BolaSport sebelumnya, Kimi Raikkonen sudah secara terang-terangan ingin kembali mengarungi ajang balap reli jika ada kesempatan.

Mengenai hal tersebut, mantan tim Raikkonen yang dibela pada tahun 2009 yakni Tommi Makinen Racing memberikan dua pernyataan yang berbeda.

Tommi Makinen Racing adalah tim yang menangani mobil Toyota pada ajang World Rally Championship (WRC).

Wakil presiden tim Mia Miettinen tampaknya antusias menyambut Kimi Raikkonen jika ingin bergabung dengan timnya di ajang balap reli.

(Baca juga: Kawinkan 2 Gelar Juara Eropa, Real Madrid Gelar Perayaan Bersejarah)

Mie Miettinen mengungkapkan bahwa Raikkonen akan menjadi pebalap yang pas untuk timnya.

"Kimi Raikkonen akan menjadi pilihan yang bagus untuk Toyota. Namun dia harus memberi keputusan tentang kariernya bersama tim Ferrari," ucap Miettinen yang dilansir BolaSport.com dari Autosport.

Sementara itu, direktur tim Tommi Makinen Racing yakni Kaj Lindstrom memiliki pendapat yang berbeda.

Kaj Lindstrom mengatakan bahwa apa yang diucapkan oleh Raikkonen adalah sebuah sebuah spekulasi semata.

"Ini pertama kalinya saya mendengar itu (Raikkonen ingin kembali ke ajang balap reli)," ucap Lindstrom.

(Baca juga: Piala Thomas 2018 - Kelas! Wakil Jepang Ini Tunjukkan Aksi Sportivitas yang Mengharukan)

"Lebih jelasnya, jika kondisi seperti ini akan terjadi, saya seharusnya menjadi orang pertama yang mendengar langsung dari Tommi atau Raikkonen, jadi ini adalah murni sebuah spekulasi," tambah Lindstrom lagi.

Sementara itu, Raikkonen kini menjalani musim terakhir dalam kontraknya bersama Ferrari.

Hingga enam seri balap selesai digelar, Kimi Raikkonen sudah menyabet tiga hasil podium dan bertengger di peringkat kelima klasemen dengan raihan 60 poin.

Terbaru, Raikkonen menyelesaikan balapan seri keenam GP Monaco dengan meraih urutan empat atau di belakang Lewis Hamilton (Mercedes).