Tujuannya adalah agar Ricciardo terpancing untuk melakukan pitstop lebih awal juga.
"Ketika kami tidak dapat melakukan stint (jarak antar pitstop) panjang dengan hyper, kami mencoba mencegah mereka melakukan stint panjang dengan ban hyper juga," ujar Shovlin.
(Baca Juga: Lin Dan Tidak akan Mau Pukul Shuttlecock yang Satu Ini meski Dibayar Semahal Apapun)
Meski sudah berupaya untuk mengecoh, ternyata semua itu tidak berguna.
Ricciardo justru merespons strategi Mercedes tersebut dengan mencetak waktu lap tercepat sebelum masuk ke pit tujuh lap kemudian.
Ricciardo akhirnya menjadi pemenang balapan sementara Hamilton finis di posisi ketiga.
Adapun rekan setim Hamilton, Valtteri Bottas, berada di posisi kelima saat di GP Monaco.
Setelah di Monaco, seri balapan F1 2018 akan dilanjut di GP Canada pada 8-10 Juni mendatang.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | express.co.uk |
Komentar