Seusai finis terdepan pada GP Monaco Minggu (27/5/2018), Daniel Ricciardo (Red Bull Racing) kembali mendapat pertanyaan yang sama ketika ia naik podium pertama GP China.
Pebalap Red Bull tersebut mengatakan bahwa jika dia kembali mendapat pertanyaan soal rencana mengejar gelar juara dunia F1 2018.
"Saya merasa itu adalah pertanyaan alami setelah kemenangan," ujar Ricciardo seperti dikutip BolaSport.com dari Fox Sports Asia.
Ricciardo seperti sudah sangat hapal dengan pertanyaan seputar juara dunia jika ia finis terdepan di salah satu seri balapan.
Pada GP China, Minggu (15/4/2018), Ricciardo yang sukses finis terdepan juga mendapat pertanyaan serupa.
"Saya merasa saya telah mendapat pertanyaan tersebut setelah China yang artinya kami dalam perburuan gelar," ujar Ricciardo menjelaskan betapa dia sudah hapal dengan jenis pertanyaan tersebut.
Meski sudah dua kali finis terdepan, Ricciardo mengaku jika ia masih memiliki rival yang harus dia kejar.
"Lewis (Hamilton) masih memiliki hal bagus jadi saya masih berada di luar itu," kata pebalap Australia tersebut.
Menurut Ricciardo selalu ada kemungkinan di atas kemungkinan pada balapan musim 2018.
Namun, ia tidak ingin terlalu gegabah dan jemawa hanya karena telah mengantongi dua kemenangan saja.
(Baca Juga: Bos Tech3 Komentari Peluang Hafizh Syahrin ke Tim Satelit KTM)
"Bukan tidak mungkin tetapi belum benar-benar dalam pikiran saya," kata Ricciardo lagi.
Pada GP Monaco, Ricciardo sukses finis terdepan usai mencatatkan waktu 1 jam 42 menit 54,807 detik.
Pebalap 28 tahun tersebut mengungguli Hamilton (Mercedes) yang finis di urutan ketiga dan Sebastian Vettel (Ferrari) di urutan kedua.
Seri balapan selanjutnya adalah GP Canada yang berlangsung pada 9-11 Juni 2018 di Sirkuit Gilles Villeneuve, Kanada.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | foxsportsasia.com |
Komentar