Pebalap Mercedes asal Finlandia, Valtteri Bottas, mengaku tidak keberatan membantu Lewis Hamilton (Britania Raya) memenangi balapan asalkan hal tersebut masuk akal.
Valtteri Bottas baru saja menjadi sosok penting dalam kemenangan Lewis Hamilton pada balapan Formula 1 (F1) GP Italia 2018 di Monza, akhir pekan lalu.
Dalam balapan tersebut, Bottas sukses "mengganggu" laju pebalap Ferrari, Kimi Raikkonen, sehingga Hamilton mampu memperlebar jarak waktu.
(Baca juga: Mercedes Akui Tidak Suka dengan Kebijakan Team Order)
Strategi team order itu terbukti jitu.
Meski pada akhirnya Raikkonen finis sebagai runner-up di depan Bottas yang menempati peringkat ketiga, Hamilton tetap tampil sebagai pemenang balapan GP Italia 2018.
"Sebetulnya itu tidak seperti mengorbankan balapan saya, selama saya bisa membuat Kimi ada di belakang saya," ucap Bottas yang dilansir BolaSport.com dari Motorsport, Rabu (5/9/2018).
"Jujur, perbedaan poin antara saya dan Lewis sekarang sudah sangat besar. Jadi, saya mau bekerja sama selama itu masuk akal," tutur dia.
"Kami di sini sebagai tim dan perlu bersikap realistis. Tim ingin meraih dua gelar, jadi inilah cara yang kami lakukan," kata Bottas terkait kebijakan team order di Mercedes.
(Baca juga: Libatkan Colin Kaepernick dalam Kampanye Iklan, Serena Williams Puji Nike)
Hingga GP Italia 2018, Lewis Hamilton masih terus memuncaki klasemen pebalap dan sudah unggul 30 poin atas Vettel.
Hamilton juga unggul masing-masing 92 dan 97 poin atas Raikkonen dan Bottas.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | Motorsport.com |
Komentar