Lewis Hamilton (Mercedes) mengaku merasa terhormati setelah mengalahkan salah satu idola masa kecilnya yaitu Kimi Raikkonen pada Formula 1 GP Italia 2018.
Pada Minggu (2/9/2018), Sirkuit Monza, Italia menjadi saksi ketika Hamilton finis pertama setelah menyalip Raikkonen yang memimpin sejak awal balapan.
"Dia memiliki karier yang luar biasa dan sebuah kehormatan bisa balapan melawan pebalap hebat asal Finlandia seperti dia," ujar Hamilton seperti dikutip BolaSport.com dari F1 Planet.
Menurut Hamilton, pebalap Ferrari tersebut adalah salah satu veteran yang memiliki karier F1 yang terbilang awet.
Hal ini dikarenakan Raikkonen adalah salah satu idola Hamilton sejak masih kanak-kanak hingga akhirnya kini menjadi rival di sirkuit.
"Raikkonen seperti es dingin yang masih memiliki beberapa tahun lagi yang sepertinya tidak bertambah tua," kata Hamilton menegaskan.
(Baca Juga: Malaysia Dikabarkan Tak Punya Uang untuk Membuat Pakaian Resmi pada Asian Para Games 2018)
Pada F1 GP Italia 2018, Hamilton sukses memimpin balapan ketika Raikkonen melakukan pergantian ban di putaran ke-20.
Raikkonen bisa merebut kembali urutan pertama pada putaran ke-40 dan unggul atas Hamilton, Max Verstappen (Red Bull), Valtteri Bottas (Mercedes), dan Sebastian Vettel (Ferrari).
Namun, keunggulan Raikkonen tidak bertahan lama karena Hamilton mengambil alih posisi terdepan pada putaran ke-45 dan bertahan hingga finis.
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | f1planet.net |
Komentar