Di balik kegarangan Lewis Hamilton saat mengemudikan mobil Formula 1 (F1), pebalap Britania Raya tersebut ternyata memiliki sisi mulia.
Hamilton mengaku sangat peduli dengan anak-anak terutama yang memiliki ketertarikan dengan dunia balap jet darat.
Pemiilk lima gelar juara dunia F1 tersebut bahkan mengaku ingin sekali menggaet organisasi nirlaba yang bergerak di bidang otomotif untuk mengadakan pendidikan dunia balap kepada anak-anak.
Hamilton ingin jika anak-anak baik yang memiliki ketertarikan sebagai pebalap maupun sosok lain seperti insinyur bisa mendapatkan pendidikan yang layak.
"Ada banyak anak-anak yang balapan tetapi tidak memiliki pendidikan atau tidak berkesempatan mengenyam pendidikan," ujar Hamilton yang dikutip BolaSport.com dari F1.
"Orang tua mengajak anak mereka keluar sekolah dan mencoba untuk mendapatkan sesuatu yang dianggap penting, tetapi saat tidak tercapai Anda jatuh tersungkur," ucap dia.
Menurut Hamilton, orang tua mungkin saja mulai tertarik untuk mengenalkan dunia balap kepada anak, tetapi terkadang cara yang diambil justru tidak maksimal.
Orang tua cenderung hanya mengharapkan hasil tanpa mempertimbangkan bagaimana mengatasi kondisi anak saat tidak mendapatkan apa yang mereka mau.
Baca Juga:
- Terbukti Moncer, Mercedes Berniat Ikat Lewis Hamilton untuk Selamanya
- Jadwal F1 GP Brasil 2018 - Lewis Hamilton Sudah Aman, Kini Mercedes Usung Misi Gondol Juara Dunia Konstruktor
- Kata Mercedes Soal Perebutan Gelar Konstruktor Terbaik 2018 dengan Ferrari
Untuk itulah, Hamilton berniat menggaet FIA (Federation Internationale de I'Automobile) untuk mendampingi anak-anak mengenal dunia balap dengan baik dan benar.
"Jelas sekali jika memenangi juara dunia adalah hal yang luar biasa tetapi semoga saya bisa bekerja dengan Presiden FIA, Jean Todt, jadi bisa mendampingi anak-anak ini meskipun mereka tidak terjun di Formula 1 atau balapan di tempat lain atau bisa juga jadi seorang insinyur," kata Hamilton.
Saat ini, Hamilton yang berada di bawah bendera Mercedes sedang berusaha untuk mengejar titel Konstruktor Terbaik F1 2018.
Meski unggul 55 poin dari rival terdekat, Ferrari, kondisi tersebut masih bersifat temporer karena musim 2018 masih menyisakan dua balapan yaitu Brasil dan Abu Dhabi.
Untuk itulah Mercedes dan Hamilton akan mulai habis-habis pada GP Brasil yang berlangsung pada 10-12 November 2018 di Autodromo Jose Carlos Pace.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | express.co.uk |
Komentar