Tim bola voli putri Indonesia gagal memetik kemenangan saat melawan Jepang pada laga perdana Grup A Asian Games 2018, di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (19/8/2018) malam.
Tampil di hadapan mayoritas pendukung Indonesia, Amalia Fajrina Nabila dkk ditaklukkan pasukan Negeri Sakura dengan skor telak 0-3 (20-25, 11-25, 19-25).
Seusai pertandingan, Muhammad Ansori selaku pelatih Indonesia mengaku bahwa anak asuhnya memang kalah kualitas dari Jepang.
"Ini kan laga pertama, tenaga kami dan Jepang sama-sama full. Namun, mengandalkan tenaga saja ternyata enggak cukup," ujar Ansori saat ditemui BolaSport.com seusai pertandingan.
"Receive mereka bagus, terutama saat set pertama, enggak ada yang miss. Sementara itu, kami terlalu banyak mati sendiri," tutur dia melanjutkan.
Kapten tim voli putri Indonesia, Amalia Fajrina Nabila, pun melontarkan komentar yang senada dengan pelatihnya.
Secara pengalaman, Amalia menyebut Jepang jauh lebih baik ketimbang Indonesia.
(Baca Juga: Voli Pantai Asian Games 2018 - 2 Pasangan Indonesia Sukses Raih Kemenangan)
Hal mendasar itulah yang membuat Indonesia terlihat kesulitan mengimbangi performa impresif para pemain Jepang.
"Jepang itu kan semifinalis Asian Games edisi sebelumnya. Memang perlu diakui kami kurang jam terbang," ujar Amalia.
Untuk laga Grup A cabor voli putri Asian Games 2018 berikutnya, Indonesia akan berhadapan dengan Hong Kong.
Menurut Anshori, timnya wajib memetik kemenangan jika ingin mencapai target yang telah ditetapkan.
"Menang lawan Hong Kong jadi harga mati. Enggak ada pilihan lain. Saya punya target posisi 5-6 besar," kata Ansori menjelaskan.
Pertandingan antara Indonesia dan Hong Kong akan diselenggarakan pada Selasa (21/8/2018) pukul 19.00 WIB.
Editor | : | Doddy Wiratama |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar