Agen Sepak Bola berdarah Iran menghancurkan mimpi rising star Belgia yang ingin ke Arsenal. Kini sang agen mendekam di jeruji besi.
Pesepak bola Belgia, Nabil Jaadi, blak-blakan soal agennya yang disebutnya menggagalkan mimpinya membela Arsenal.
Mantan bintang muda klub Belgia, Anderlecht, sebenarnya mempunyai kans membela Arsenal pada Januari 2014 karena menarik minat Arsene Wenger yang masih menjadi pelatih klub London tersebut.
Namun, agen Jaadi, Mogi Bayat, membuat kesepakatan dengan klub lain yang membuat takdirnya jauh dari Arsenal.
Bayat sendiri kini sedang absen di bisnis dunia sepak bola karena sedang dipenjara karena kasus pencucian uang dan pengaturan skor.
"Di Anderlecht, mereka mengatakan pada saya jika ingin bernegosiasi dengan mereka (Arsenal) saya harus bersama Mogi sebagai agen saya," ujar Jaadi dikutip BolaSport.com dari Les Sports.
"Saya masih muda dan saya menerimanya begitu saja, terlebih lagi ia punya reputasi yang bagus."
"Anderlecht menawarkan kontrak lima tahun. Saya punya beberapa hari tersisa di jendela transfer dan saya bertemu Mogi."
"Ada empat tawaran: Arsenal, Liverpool, Inter (Milan), (AC) Milan. Ia mengatakan pada saya untuk memilih klub yang saya mau dan ia akan menyusun semuanya."
Tient @MehdiiTarfi pic.twitter.com/fj7K3Qv9be
— Nabil Jaadi (@jaadi_nabil) 1 April 2013
"Saya memilih Arsenal karena mereka adalah klub yang selalu menjadi impian saya dan bermain sebagai pemain muda. Saya benar-benar berpikir akan meneken kontrak di sana."
Editor | : | Dimas Wahyu Indrajaya |
Sumber | : | Sportbible.com, Lessportsplus.dhnet.be |
Komentar