Keterpurukan yang dialami pada laga-laga International Champions Cup dan Audi Cup edisi 2017 membuat Bayern Muenchen dicemooh oleh fan sendiri.
Sebagai pemegang tiga gelar dalam lima perhelatan terakhir Audi Cup, Bayern Muenchen menjadi pesakitan pada edisi 2017. Die Rotten menjadi tim terbawah setelah mengalami dua kekalahan.
Di laga pertama, Bayern harus mengakui keunggulan Liverpool dengan skor 0-3. Sedangkan di laga kedua, tima rahan pelatih Carlo Ancelotti itu kembali gagal mencetak gol dan takluk 0-2 dari Napoli.
Hasil ini cukup berbanding lurus dengan apa yang terjadi di International Champions Cup 2017. Frank Ribery dkk hanya meraih satu kemenangan atas Chelsea dan takluk dari Arsenal, AC Milan, dan Inter Milan.
Melihat kondisi ini, Hasan Salihamidzic yang baru diangkat sebagai direktur olahraga baru Bayern Muenchen menggantikan posisi yang ditinggalkan Matthias Sammer itu mengaku prihatin.
Baca Juga:
- Efek Domino Transfer Neymar ke PSG: Dari Coutinho, Bony, Hingga Alex Sandro
- Mengapa Jose Mourinho Ngebet Boyong Nemanja Matic ke Manchester United?
Mantan gelandang berusia 40 tahun itu menyayangkan atas reaksi yang ditunjukkan oleh fan. Ia meminta pada para Bavarians untuk tenang dan percaya kepada kualitas yang dimiliki timnya.
"Semua orang punya hak untuk mencemooh. Tentu saja saya lebih senang bila kami mampu memenangkan pertandingan. Namun, kami memiliki skuat yang tidak buruk," ucap Salihamidzic kepada Sport Bild.
"Jadi, para fan sebenarnya tidak perlu khawatir dengan keadaan Bayern saat ini," tuturnya.
Keterpurukan ini harus bisa segera diatasi oleh Ancelotti. Pasalnya, dalam waktu dekat Bayern akan memainkan laga Piala Super Jerman menghadapi Borussia Dortmund, Sabtu (5/8/2017).
Meski demikian, Salihamidzic mengaku optimistis Bayern bisa memenangkan pertandingan bertajuk Der Klassiker tersebut.
"Kami sudah tidak sabar menghadapi Piala Super. Saya sangat optimistis kami bisa memainkan pertandingan dengan cara yang baik," ujar Salihamidzic.
Editor | : | Dimas Wahyu Indrajaya |
Sumber | : | Sport Bild |
Komentar