Gelandang Paris Saint-Germain, Julian Draxler, mengungkapkan alasan tentang keengganan dia untuk meninggalkan Parc de Princes.
Julian Draxler sebelumnya dikaitkan akan pindah ke Arsenal atau Liverpool.
Namun, agen yang mewakili Draxler menolak transfer tersebut.
Pemain berusia 23 tahun itu lebih memilih untuk tinggal di PSG dan menghadapi persaingan di klubnya dengan kedatangan Neymar dan Kylian Mbappe.
"Saya hanya bermain dua pertandingan dalam waktu singkat. Tetapi, saya kembali berlatih empat minggu lebih lambat dari pemain lainnya karena Piala Konfederasi. Itu yang terkadang dilupakan oleh media," kata Draxler kepada RTL dikutip BolaSport.com.
(Baca Juga: Bek Kiri Juventus Siap Teken Kontrak Baru)
Gelandang itu turut menyumbangkan gol bagi timnas Jerman pada babak Kualifikasi Piala Dunia melawan Norwegia pada Selasa (5/9/17) dini hari.
Bagi sang pengatur serangan, pertandingan melawan Norwegia merupakan pertandingan yang tak terlupakan.
"Pada pertandingan melawan Norwegia, saya juga mengirim sinyal ke Paris untuk dapat mempercayai saya," ujarnya.
Pemain asal Jerman itu menanti untuk bermain dengan Neymar dan Mbappe.
"Saya sangat menantikan untuk bermain dengan Neymar dan Mbaape. Tetapi, jika pemain itu dibeli dengan harga 222 juta euro (sekitar 3,5 triliun rupiah) atau 180 juta euro (sekitar 2,8 triliun rupiah), mereka memiliki keuntungan," imbuhnya.
Kendati demikian, Draxler tetap percaya diri dan berkomitmen untuk tidak meninggalkan Paris.
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | RTL.lu |
Komentar