Liga-Liga papan atas Eropa yang sudah bergulir mulai memperlihatkan para pemain yang menjadi kandidat peraih sepatu emas Eropa musim ini.
Meski baru bergulir dua bulan, Liga papan atas Eropa mulai memunculkan nama-nama yang cukup rutin mencetak gol dan cukup berpeluang untuk meraih sepatu emas Eropa jika mereka konsisten.
Lalu siapa saja kandidat peraih sepatu emas Eropa jika dilihat dari raihan gol mereka saat ini di Liga?
Berikut ini adalah daftar kandidat peraih sepatu emas Eropa berdasar jumlah gol saat ini di Liga, dilansir BolaSport.com dari BBC.
Penyerang yang saat ini bermain di Lazio ini seperti terlahir kembali ketiak bermain untuk tim Elang Ibukota setelah masa-masa sulitnya di Jerman dan Italia.
Musim ini dirinya telah mencetak delapan gol dari total 540 menit dirinya bermain atau rata-rata satu gol per 68 menit.
4. Pierre-Emerick Aubamenyang
Penyerang asal Gabon ini selalu konsisten dalam urusan mencetak gol untuk Borussia Dortmund.
Namanya selalu bersaing dengan penyerang Bayern Muenchen Robert Lewandowski untuk meraih gelar pencetak gol terbanyak Liga Jerman.
Musim ini dirinya telah mencetak delapan gol sama dengan Immobile namun dari menit bermain yang lebih sedikit yaitu 535 menit atau rata-rata satu gol per 67 menit.
3. Lionel Messi
Messi terus menunjukan sihirnya diatas lapangan bersama Barcelona yang belum terkalahkan di Liga Spanyol.
Total La Pulga mencetak 9 gol dari 540 menit atau rata-rata satu gol per 60 menit.
Bersama Monaco, Falcao justru tampil semakin tajam meski ditinggal Kylian Mbappe ke PSG.
Pemain asal Kolombia ini mencetak 11 gol di Liga Prancis dalam 573 menit atau satu gol per 52 menit.
1. Paulo Dybala
Pemain dengan peluang paling besar memenangkan sepatu emas Eropa jika performanya diliat saat ini adalah Paulo Dybala.
Mantan pemain Palermo ini bersama Juventus berhasil mengemas 10 gol di Liga Italia.
Jumlah tersebut memang lebih sedikit satu gol dari Falcao namun pemain 23 tahun ini hanya membutuhkan waktu bermain 466 menit untuk mencetak 10 gol atau rata-rata satu per 47 menit.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | bbc.com |
Komentar