Carlo Ancelotti telah resmi dipecat sebagai pelatih Bayern Muenchen pada Kamis (28/9/2017).
Pemecatan Ancelotti tersebut didasarkan pada hasil rapat mendadak yang diadakan pihak Bayern Muenchen pada Kamis (28/9/2017) siang hari ini.
Ini bukan pertama kalinya Ancelotti diberhentikan bekerja sebelum kontrak selesai.
Sebelumnya pelatih asal Italia tersebut telah empat kali dipecat dari klub, yakni saat melatih Parma, Juventus, Chelsea, dan Real Madrid.
Dipecatnya Ancelotti hari ini menjadi periode kerja terpendek dalam 20 tahun berkarier sebagai pelatih yakni 60 laga di klub elite.
(Baca juga: Bernasib Apes, Alexis Sanchez Tetap Cuek)
Rekor terlama masa tugas sang pelatih asal Italia tersebut merupakan periode di mana ia melatih AC Milan pada tahun 2001-2009.
Kini untuk sementara waktu, Bayern menunjuk Willy Sagnol sebagai pelatih sementara.
Dilansir BolaSport.com dari Mirror, berikut 6 kandidat pelatih yang digadang-gadang layak menggantikan Ancelloti di Bayern Muenchen.
1. Thomas Tuchel
Pelatih asal Jerman itu menganggur pasca hengkang dari Borussia Dortmund pada musim lalu.
Tuchel berhasil membawa Dortmund meraih kemenangan beruntun final Piala Jerman dan kalah dari Bayern pada 2015-2016.
Pada final Piala Jerman 2017, Dortmund berhasil mengalahkan Eintracht Frankfurt dengan skor 2-1.
(Baca juga: Atletico Madrid vs Chelsea - Video Muramnya Diego Costa Karena Kalah dari Sang Mantan)
Kemenangan tersebut merupakan satu-satunya penghargaan yang ia raih di Stadion Westfalen.
Namun, tiga hari setelahnya, Tuschel harus hengkang dari klub.
Tuchel dikabarkan baru saja menolak kesempatan untuk menggantikan Slaven Bilic di West Ham United.
2. Julian Nagelsmann
Kesuksesan sang pelatih asal Jerman di Hoffenheim telah terkenal di sekitar Eropa.
Pria 30 tahun itu bergabung pada Februari 2016 dan telah membawa Hoffenheim memenangi tujuh dari 14 pertandingan Liga Jerman.
Pada musim pertamanya, Nagelsmann membawa Hoffenheim di peringkat empat.
Sayangnya, Hoofenheim tergeser oleh Liverpool pada laga play-off Liga champions.
3. Willy Sagnol
Eks pemain bertahan Prancis itu menjadi asisten kedua Ancelotti setelah Paul Clement.
Namun, kemudian Clement pindah menjadi pelatih Swansea, .
Sagnol telah melatih timnas U-21 Prancis antara 2013-2014 sebelum diberi tugas di Bordeaux.
Kemudian Sagnol dipecat Bordeaux pada Maret 2016 setelah kekalahan 0-4 daru Toulouse.
Pria yang kini menjadi pengganti sementara Ancelotti itu menghabiskan 9 tahun menjadi pemain Bayern.
Klopp pernah menggalahkan Bayern saat ia masih menjadi pelatih Borussia Dortmund.
Pelatih asal Jerman itu membawa Dortmund menang dua kali beruntun dalam Liga Jerman 2011-2012.
Pria yang kini melatih Liverpool itu juga membawa Dortmund juara Piala Jerman 2011-2012 dan Piala Super Jerman pada 2013-2014.
Pada 2015 Klopp bergabung dengan Liverpool dan membantu klub berjuluk The Reds itu kembali ke jajaran Liga Champions.
Klopp memulai karier melatih di Mainz pada 2001 dan bertahan di sana selama 7 tahun.
Van Gaal telah menganggur sejak meninggalkan Manchester United pada 2016.
Dia mantan pelatih Bayern Muenchen yang sudah tahu kultur klub itu.
Pria asal Belanda itu melatih Bayern pada 2009-2011 dan memimpin klub tersebut meraih gelar juara Liga Jerman, Piala Jerman, dan Piala Super Jerman.
(Baca juga: PSG Berpeluang Dapatkan Bintang Arsenal Ini di Awal 2018, Walau Harga Penawaran Jauh Lebih Murah)
Selain itu, Van Gaal telah memenangi gelar bersama Ajax Amsterdam dan AZ Alkmaar, serta dengan Barcelona di Spanyol.
Louis van Gaal membawa Belanda di posisi ketiga pada Piala Dunia 2014 sebelum akhirnya pindah ke Old Trafford.
6. Xabi Alonso
Alonso memiliki masa kejayaan penuh dengan trofi saat bermain untuk Liverpool, Real Madrid, dan Bayern Muenchen.
Eks pesepak bola itu memenangi Liga Champions bersama Liverpool pada 2005 sebelum kemenangan lainnya di Piala Eropa dan Liga Spanyol bersama Madrid.
(Baca juga: Diego Costa Tunjukkan Ekspresi Sedih, Fan Chelsea Malah Tulis Cuitan Menggelitik)
Tiga tahunnya di Bayern menyimpan kemenangannya dalam Liga Jerman pada tiap musim sebelum pensiun.
Xabi Alonso juga memenangi Piala Dunia dan dua Piala Eropa dengan Spanyol.
Editor | : | Hery Prasetyo |
Sumber | : | mirror.co.uk |
Komentar