Setelah menunjuk Jupp Heynckes sebagai pelatih anyar, Bayern Muenchen seperti lahir sebagai tim yang baru.
Heynckes memang bukan pelatih sembarangan, ini adalah kesempatan keempatnya melatih Bayern Muenchen.
Pada tiga kesempatan terdahulu, ia sempat menyumbangkan tiga gelar Liga Jerman dan satu gelar juara Liga Champions pada musim 2012-2013 lalu.
Pada laga perdananya menangani Bayern musim ini, tim berjuluk FC Hollywood itu ia bawa menang dengan skor besar 5-0 saat menjamu SC Freiburg pada ajang Liga Jerman.
Heynckes kembali membawa kemenangan besar pada laga keduanya, kali ini Celtic yang menjadi korban setelah dilumat dengan skor 3-0 pada ajang Liga Champions.
Jupp Heynckes celebrates Coman's goal pic.twitter.com/54J0khqNz8
— Bayern & Germany (@iMiaSanMia) October 14, 2017
(BACA JUGA: Bikin Gempar! Mesut Oezil Ingin Gabung Manchester United dan Reuni dengan Jose Mourinho)
Dari catatan Opta yang dilansir BolaSport.com, hasil dua kemenangan pada dua laga awal melatih Bayern dengan total skor 8-0 adalah yang terbaik sejak tahun 1970.
Torehan Heynckes ini hanya kalah dari Udo Lattek, yang membawa Bayern meraih dua kemenangan dengan skor 10-0 pada bulan Maret 1970.
2 - 2 wins and 8-0 goals - only Udo Lattek (1970) had a better start in a tenure as Bayern manager (2 wins, 10-0 goals). Dream start. pic.twitter.com/ame15vVUbM
— OptaFranz (@OptaFranz) October 18, 2017
Saat itu Bayern menang 6-0 atas Alemannia Aanchen dan menggulung Hertha Berlin 4-0 pada dua laga awal.
Heynckes bisa saja meraih hasil yang lebih baik daripada Lattek pada laga ketiga nanti.
Saat itu Lattek gagal mempersembahkan kemenangan bagi Bayern pada laga ketiganya dan harus menyerah 1-2 atas VfB Stuttgart.
(BACA JUGA: Sudah 10 Musim Nama Thomas Mueller Menghiasi Papan Skor Liga Champions, Orang Jerman Pertama yang Melakukannya)
Sedangkan Bayern saat ini harus melawat ke markas Hamburger SV pada laga ketiga Heynckes sebagai pelatih Bayern.
Meski begitu, jumlah trofi yang dipersembahkan Lattek untuk Bayern memang lebih banyak daripada Heynckes.
Lattek sempat memberikan enam gelar Liga Jerman dan satu Piala Champions bagi raksasa Jerman tersebut.
Editor | : | Aditya Fahmi Nurwahid |
Sumber | : | twitter.com/OptaFranz |
Komentar