Manchester United dan Paris Saint-Germain (PSG) kini tengah menaruh minat pada dua pemain klub Spanyol, yakni Toni Kross dan Jan Oblak.
Kroos merupakan gelandang Real Madrid sedangkan Oblak adalah penjaga gawang Atletico Madrid.
Manchester United kini memang tengah krisis gelandang sehingga mereka mengejar Kross.
Sementara itu di tengah ramainya kabar David de Gea yang diincar Real Madrid, tampaknya Manchester United melakukan antisipasi dengan mengincar Oblak.
(Baca juga: Ini Beda Antonio Conte dan Zinedine Zidane di Mata Alvaro Morata)
Dilansir BolaSport.com dari Calcio Mercato, PSG sedang mempersiapkan diri untuk bersaing dengan Manchester United dalam mendapatkan duo pemain Madrid tersebut.
Menurut pengamat bursa transfer, Eduardo Inda, PSG siap mengeluarkan berapa pun biaya yang dibutuhkan untuk mendatangkan Kroos dan Oblak.
Namun bagi Inda, Kroos tampaknya tidak ingin meninggalkan Santiago Bernabeu.
(Baca Juga: 3 Bukti Andres Iniesta dan Lionel Messi Pantas Jadi Ikon Barcelona!)
Tapi masalah utama PSG dalam mendapatkan dua pemain tersebut adalah uang.
Bukan karena PSG tak punya uang, namun mereka telah mengucurkan pengeluaran yang terlalu besar dan melebihi aturan.
"Ini masalah uang. Neymar tak akan pergi tapi pengeluaran PSG melanggar Financial Fair Play," ucap Inda.
(Baca juga: Alvaro Morata, Pulang Pergi ke Rumah Tanpa Dikenali Fan Chelsea)
Kabar terbaru menyatakan bahwa PSG harus menjual beberapa pemainnya untuk mendatangkap pesepak bola top lainnya.
Hal tersebut ditujukan untuk mengimbangi pengeluaran PSG yang terhitung lebih dari 400 juta euro untuk mendatangkan Neymar dan Kylian Mbappe musim panas ini.
Terkait hal tersebut, Lucas Moura, Angel di Maria, dan Javier Pastore dikabarkan menjadi kandidat pemain yang bakal dijual PSG.
Editor | : | Aditya Fahmi Nurwahid |
Sumber | : | calciomercato.com/en |
Komentar