teknis tampaknya belum selesai menyertai Selangor FA jelang bergulirnya Liga Malaysia musim 2018. Setelah masalah terkait Evan Dimas dan Ilham Udin Armaiyn kelar, muncul persoalan anyar.
Ya, kiprah Selangor FA pada Liga Super Malaysia 2018 dipersoalkan Presiden Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM), Tunku Ismail Sultan Ibrahim.
Persoalan dari klub yang dibela Evan Dimas ini terkait pemakaian Stadion Nasional Malaysia di Bukit Jalil, Kuala Lumpur.
Arena itu rencananya bakal jadi markas kandang Selangor FA.
Namun, stadion yang mampu menampung sekitar 90.000 penonton tersebut pada 2018 ramai kegiatan yang lebih besar dan untuk kepentingan nasional.
(Baca juga: Klub Promosi Liga Thailand Ini Gagal Rayu Stefano Lilipaly, Lalu Dapatkan Pengganti dari Myanmar)
Salah satu ajang internasional yang akan terlaksana di arena itu adalah Kejuaraan Rugby Asia.
Skuat berjulukan Gergasi Merah harus mencari stadion alternatif jika tak ingin muncu masalah musim ini.
Presiden FAM, Tunku Ismail Sultan Ibrahim mengatakan, operator Liga Malaysia, FMLLP, dan Pengelola Stadion Malaysia (PSM), harus memberikan peringatan ke Selangor FA.
(Baca juga: Kejutan, Tuan Rumah Piala Asia U-23 2018 Gagal Lolos dari Fase Grup)
Sebab, mereka tidak mungkin memberikan stadion itu bagi laga kandang Selangor FA sepanjang 2018.
”Kedua pihak, manajemen stadion dan FMLLP telah bekerja sama untuk mempelajari hal ini,” kata Tunku Ismail.
”Namun, mereka tidak mungkin memastikan bahwa stadion tersedia sepanjang tahun ini bagi Selangor FA,” tuturnya dalam sebuah pernyataan pada akun Facebook FAM.
Pemilik Johor Darul Takzim (JDT) ini juga mengatakan ke pengelola stadion soal perubahan jadwal terkait agenda di arena ini.
"Manajemen stadion juga memastikan bahwa empat dari enam pertandingan pertama Selangor sebagai tuan rumah harus diubah,” kata Tunku Ismail.
“Semua untuk memenuhi jadwal acara yang akan diadakan di stadion itu.”
Tunku Ismail mengatakan, mungkin lebih banyak perubahan jika tim nasional Malaysia atau event internasional membuat permintaan untuk menggunakan stadion.
Untuk menghindari perubahan jadwal kompetisi yang terlambat, Selangor disarankan untuk bermain di Stadion Selayang.
(Baca juga: Hasil Uji Coba Tim Liga 1 pada Pekan Kedua Januari 2018 - Sriwijaya FC Pesta Gol Dua Kali)
Selangor FA bermain di Selayang pada 2017 setelah mereka tidak mendapatkan hak bermain di Stadion Shah Alam.
Sementara itu, Oresiden Asosiasi Sepak Bola Selangor (FAS), Datuk Seri Subahan Kamal mengatakan, belum memutuskan untuk menggunakan Stadion Selayang.
”Hanya Tuhan yang tahu," katanya singkat.
Persoalan stadion ini menambah daftar masalah non-teknis Selangor FA menuju musim 2018.
(Baca juga: Kalah Lagi, Thailand pun Remuk Redam di Piala Asia U-23 2018)
Sebelumnya, mereka bermasalah dengan kehadiran Evan Dimas dan Ilham Udin Armaiyn.
Dua pesepak bola Indonesia telat gabung setelah ada warning dari Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi.
Namun, persoalan selesai setelah Edy kedatangan wakil Selangor FA di Jakarta.
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | Bharian.com.my |
Komentar