Pemain bintang Paris Saint-Germain (PSG), Neymar, mendapat perlakuan kurang menyenangkan dari suporter usai membawa timnya menang besar atas Dijon, Kamis (18/1/2018).
Paris Saint-Germain mencukur Dijon dengan skor 8-0 pada lanjutan Liga Prancis, Kamis (18/1/2018).
Pemain bintang PSG, Neymar, mencetak 4 gol dan 2 assist pada pertandingan tersebut.
Meski begitu, Neymar mendapat perlakuan tak menyenangkan dari suporter PSG.
Pemain asal Brasil itu disiuli dan dicemooh oleh suporter karena tak membiarkan Edinson Cavani menendang penalti.
Padahal, jika Cavani sukses mengambil penalti itu, ia akan memecahkan rekor sebagai pencetak gol terbanyak PSG.
Bek PSG, Thomas Meunier, membela Neymar dan menyebut suporter sedikit tak tahu diri.
(Baca Juga: Dua Kali Dirayu Juergen Klopp, Wonderkid Jerman Tak Menyesal Pilih Pep Guardiola)
"Hal itu adalah sikap kurang tahu diri. Kami merasa senang ketika Neymar memegang bola, namun kami juga harus mengapresiasi Edinson (Cavani)", kata Meunier seperti dilansir BolaSport.com dari ESPN.
"Anda harus bisa menilai positif dan negatif. Ketika ada pemain yang mencetak 4 gol dan 2 assist dalam satu pertandingan, seluruh tim harus mendapat ucapan selamat," tuturnya menambahkan.
Bek asal Belgia itu juga mengatakan perlakuan suporter kepada Neymar tidak terpuji.
"Hal itu memalukan karena Neymar tampil bagus dan membantu tim meraih hasil yang maksimal," kata pemain 26 tahun itu.
Soal eksekutor penalti, Meunier meminta para suporter untuk menyerahkan semuanya pada keputusan pelatih.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Espn.co.uk |
Komentar