Wakil Presiden AS Monaco, Vadim Vasilyev, mengatakan bahwa Kylian Mbappe menolak tawaran Real Madrid sebelum memutuskan bergabung dengan Paris Saint-Germain.
Kylian Mbappe pada bursa transfer musim panas ini membuat keputusan yang cukup mengejutkan dengan pindah dari AS Monaco ke tim rival, Paris Saint-Germain.
Pemain 19 tahun ini pindah ke PSG dengan status pinjaman dan opsi pembelian senilai 180 juta euro di akhir musim.
Keputusan pemain yang menjadi bintang AS Monaco meraih gelar Liga Prancis musim lalu ini menuju PSG bisa dibilang mengejutkan karena di saat bersamaan Real Madrid juga mengajukan tawaran untuk Mbappe.
Padahal Real Madrid mengajukan tawaran dengan nilai yang sama dengan klub asal Ibu Kota Prancis tersebut.
Hal ini diungkapkan oleh wakil Presiden AS Monaco yaitu Vadim Vasilyev.
"Ya, Real Madrid menawarkan jumlah yang sama dengan PSG," kata Vasilyev dilansir BolaSport.com dari Radio Montecarlo.
(Baca Juga: Gol Fernando Torres ke Gawang Las Palmas, Spesial untuk Diego Simeone)
Vasilyev juga mengatakan bahwa sebenarnya pihak AS Monaco tidak senang melepas pemain bintang mereka ke klub rival, tapi mereka menghormati keputusan Mbappe.
Keputusan Mbappe memilih PSG ketimbang Real Madrid dikabarkan karena sang wonderkid merasa bisa mendapatkan menit bermain lebih banyak bersama klub berjuluk Les Parisiens tersebut.
Total sejak bergabung dengan PSG, pemain timnas Prancis ini sukses mengemas 15 gol dari 28 pertandingan di semua kompetisi.
Di PSG, Mbappe membentuk trio lini depan yang termasuk paling berbahaya di Eropa bersama Neymar dan Edinson Cavani.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | radiomontecarlo.net |
Komentar